Bea Cukai Tanjung Emas Gagalkan Penyelundupan 2 Kg Sabu-sabu
jpnn.com, SEMARANG - Bea Cukai Tanjung Emas berhasil menggagalkan upaya penyelundupan methampetamine (sabu-sabu) dengan total bruto 2.070 gram yang disembunyikan dalam Microwave di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, pada Kamis (14/11) lalu.
Kepala Kantor Bea Cukai Tanjung Emas, Tjertja Karya Adil mengatakan petugas yang bertugas di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang semula mencurigai salah satu penumpang pesawat tujuan Kuala Lumpur-Semarang, dan kemudian diteruskan dengan pemeriksaan barang bawaan.
Penumpang berkewarganegaraan Indonesia berjenis kelamin perempuan berinisial V ini, membawa barang bawaan berupa tas dan dus bungkus berisi microwave.
Menurutnya, penumpang tersebut bertingkah mencurigakan dan langsung dilakukan pemeriksaan badan serta barang bawaan.
Tjertja menjelaskan, dari hasil pemeriksaan citra X-Ray diketahui jika dalam lapisan microwave itu ditemukan kristal bening yang diduga metamphetamine berupa sabu dan disembunyikan dalam kantong plastik empat buah. Dari hasil penimbangan, diketahui total sabu seberat 2,07 kilogram.
“Modusnya bikin kompartemen palsu pakai microwave, mereka berpikir kita tidak akan mendeteksi. Dipikirnya kita akan menduga itu hanya microwave, sehingga mereka yakin bisa lolos dan dimasukkan. Dua kilogram lebih itu jumlah yang banyak untuk bandara. Ini terbesar dalam dua tahun terakhir. Kalau modus baru bukan, tapi hanya memanfaatkan orang-orang baru anak-anak milenial yang diiming-imingi uang Rp20 juta,” jelas Tjertja.
Dari hasil interogasi awal, penumpang mengaku turun di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang dengan tujuan ke Kabupaten Pati untuk selanjutnya ke Kota Surabaya. Atas temuan tersebut, petugas membawa pelaku ke Kantor Bea Cukai Tanjung Emas untuk pemeriksaan lebih lanjut dan diserahterimakan kepada tim Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Tengah.(jpnn)
Bea Cukai Tanjung Emas berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sabu-sabu seberar 2.070 gram yang disembunyikan dalam microwave.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bea Cukai Bersama BI dan BSI Bersinergi dalam Pemberdayaan UMKM di Malut dan Kepri
- Bea Cukai Tembilahan Mengagalkan Pengiriman 30 Kg Sisik Tenggiling di Perairan Sapat
- Mantap Nih! Sikat Sabut Kelapa dari Purbalingga Jadi Primadona di Korsel
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Berikan Izin Fasilitas PLB Kepada Pelaku Industri Alat Berat
- Bea Cukai Beri Pengetahuan Kepabeanan Kepada Pelajar dan Mahasiswa Lewat Kegiatan Ini
- Bea Cukai Bersinergi dengan Kejati Sulsel dan TNI AD Tingkatkan Pengawasan Kepabeanan