Bea Cukai Yogyakarta Dukung Kelancaran Pelaku Usaha di Pameran JIFHEX 2024

jpnn.com, YOGYAKARTA - Bea Cukai Yogyakarta menggelar pemeriksaan lokasi guna mendukung kelancaran para pengusaha tempat penjualan eceran minuman mengandung etil alkohol (TPE MMEA) dalam gelaran Jogja International Food & Horeca Expo (JIFHEX) pada Rabu (7/8).
JIFHEX merupakan pameran yang di dalamnya turut serta berbagai perusahaan di bidang food and beverage yang kembali terselenggara tahun ini di Jogja Expo Center, Banguntapan, Bantul pada 9-11 Agustus 2024.
Kegiatan yang membuka peluang berbagai kalangan pengusaha juga dapat diikuti TPE MMEA, salah satunya PT Warisan Tradisi Indonesia.
Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta Tedy Himawan mengatakan, PT Warisan Tradisi Indonesia merupakan TPE yang sudah memiliki NPPBKC yang berlokasi di Kota Tangerang, Banten.
Sebagai TPE yang sudah memiliki NPPBKC, PT Warisan Tradisi Indonesia harus mengajukan permohonan untuk melakukan kegiatan mempromosikan dan menjual MMEA di tempat selain yang diizinkan.
“Untuk memastikan pemenuhan ketentuan, atas permohonan tersebut kami harus melakukan pemeriksaan lokasi yang akan digunakan untuk pelaksanaan JIFHEX," kata Tedy Himawan dalam keterangannya, Rabu (14/8).
Hal ini, lanjut Tedy menjelaskan, diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 66/PMK.04/2018 tentang Tata Cara Pemberian, Pembekuan, dan Pencabutan NPPBKC.
Tak berhenti di situ, saat hari pelaksanaan JIFHEX 2024, Bea Cukai Yogyakarta juga melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kewajiban yang harus dipenuhi PT Warisan Tradisi Indonesia sebagai TPE MMEA.
Ini yang dilakukan Bea Cukai Yogyakarta dalam mendukung kelancaran pelaku usaha yang hadir dalam pameran Jogja International Food & Horeca Expo (JIFHEX) 2024
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal Senilai Rp 5,4 Miliar di Lampung hingga Awal Februari 2025
- Bea Cukai & Polres Bengkalis Gagalkan Penyelundupan 87,7 Kg Sabu-Sabu di Perairan Sepahat
- Bea Cukai Langsa Gelar Pemusnahan Barang Ilegal Hasil Penindakan di 2 Tempat Berbeda
- Mantap, Perusahaan Asal Jember Sukses Ekspor Perdana Cerutu ke Jerman
- Kunjungi Booth MPR di Pameran Kampung Hukum, Ini Kata Ketua Mahkamah Agung
- Bea Cukai Atambua dan TNI AL Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas dari Timor Leste