Bea Cukai Yogyakarta Lakukan Pemeriksaan Lokasi ke PT ESG, Ternyata Ini Tujuannya
Saat ini, perusahaan sudah memiliki 125 orang pegawai dan menghasilkan devisa negara mencapai USD100 per bulan.
“Perusahaan yang mendapatkan fasilitas KITE IKM mendapatkan fasilitas fiskal berupa pembebasan bea masuk, serta tidak dipungut pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM),” jelas Turanto.
Fasilitas fiskal tersebut diperuntukkan untuk impor bahan baku termasuk bahan penolong dan pengemas.
Namun, dengan catatan perusahaan wajib melakukan kegiatan olah rakit pasang pada hasil produksi untuk tujuan ekspor.
Selain itu, fasilitas fiskal bisa dimanfaatkan terhadap impor mesin untuk pengembangan industri.
Terakhir, fasilitas fiskal diberikan atas impor barang contoh yang digunakan untuk menunjang kegiatan proses produksi yang hasilnya untuk ekspor.
Dia mengaku akan mendukung PT Elin Sport Glove untuk mendapatkan fasilitas KITE IKM.
Oleh karena itu, proses komunikasi antara PT Elin dan Bea Cukai harus terus terjalin, sehingga memperlancar proses pelaporan terkait KITE IKM.
Bea Cukai Yogyakarta telah melakukan pemeriksaan lokasi PT Elin Sport Glove (ESG) pada Jumat (6/1). Ternyata ini tujuannya, simak.
- Kinerja APBN 2024 On Track, Penerimaan Bea Cukai Capai Rp 257,8 Triliun hingga November
- Bea Cukai Bogor Raih Penghargaan dari Menkeu Sri Mulyani, Budi Harjanto: Penyemangat bagi Kami
- Bea Cukai Berikan Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk Perusahaan Ini
- Beri Efek Jera, Bea Cukai Nanga Badau Musnahkan Barang Hasil Penindakan Selama 2 Tahun
- Bea Cukai Beri Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk PT Super Optics Jakarta Indonesia
- Bea Cukai Dorong Petumbuhan UMKM Lewat Asistensi dan Pembinaan