Bebas dari Virus Corona, Hayatul Disambut Air Mata Jumala
jpnn.com, ACEH - Delapan mahasiswa asal Aceh yang telah melakoni observasi inkubasi virus corona di Natuna, Kepulauan Riau, kembali dan tiba di Tanah Rencong dalam kondisi sehat dan dinyatakan bebas dari virus yang oleh Badan Kesehatan Dunia kini disebut Covid-19.
"Alhamdulillah kami sehat. Jadi memang enggak ada yang sakit," kata Hayatul Hikmah, salah satu mahasiswa yang kembali dari Natuna, saat tiba di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar, Senin.
Para mahasiswa itu tiba di daerah asalnya dalam dua kelompok penerbangan, masing-masing empat orang. Mereka itu adalah Ory Safwar, Siti Mawaddah, Maisal Jannah, Hayatul Hikmah, Intan Magfirah, Alfi Rian Tamara, Ita Kurniawati, dan Jihadullah.
"Kami sehat, memang sudah dinyatakan oleh Kemenkes RI. Terus kami juga dikasih semacam sertifikat kesehatan bahwa kami terbebas dari virus. Jadi masyarakat jangan takut," katanya.
Kedatangan mahasiswa yang sempat terisolasi di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok akibat merebaknya virus corona tersebut disambut sukacita oleh keluarga masing-masing.
Salah satunya Jumala, keluarga dari Hayatul Hikmah dari Lhokseumawe. Ia tidak sanggup membendung air mata sembari berpelukan saat menyambut kedatangan saudara kandungnya.
"Saya senang, terharu. Kakak saya bisa pulang dengan selamat ke Aceh. Alhamdulillah kondisi mereka juga sehat, pulang dengan kondisi terbebas dari virus corona," katanya.
Hal yang sama juga rasakan Said Khawalid, orang tua dari Intan Magfirah dari Banda Aceh. Ia sangat bersyukur putrinya bisa kembali bersama keluarga dalam kondisi sehat, setelah sempat terjebak di wilayah episentrum bencana tersebut.
Masyarakat tidak usah takut, karena para WNI yang telah melakoni observasi di Natuna itu pulang dengan mengantongi sertifikat bebas virus corona.
- 35 Pelamar Lulus SKD CPNS Natuna & Berhak Ikut SKB, Persiapkan Diri dari Sekarang
- Seleksi Kompetensi PPPK 2024 Natuna, Pemkab Upayakan Jaringan Internet Stabil
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Pemkab Natuna Mengakomodasi 2 Sanggahan Pelamar PPPK 2024
- Terbit SE agar Honorer Benar-benar Habis setelah Seleksi PPPK 2024
- Penyebab Utama Honorer Gagal Seleksi Administrasi PPPK 2024, Oalah