Bebaskan Cukai Etil Alkohol, Bea Cukai Medan Fasilitasi Produksi Hand Sanitizer

jpnn.com, JAKARTA - Di tengah permintaan hand sanitizer yang meningkat akibat penyebaran Covid-19 di Indonesia, Bea Cukai Medan telah memfasilitasi Balai Riset dan Standarisasi (Baristand) Industri Medan dalam kegiatan produksi hand sanitizer melalui pembebasan cukai etil alkohol.
Baristand Industri Medan telah memesan sebanyak 400 liter ethanol food grace bebas cukai dari PT Permata Sakti untuk pembuatan hand sanitizer. Baristand Industri Medan adalah salah satu penerima fasilitas pembebasan cukai etil alkohol untuk tujuan sosial dalam rangka penanggulangan Covid-19 sebagai wujud fasilitas kemudahan yang tertuang dalam Surat Edaran Nomor SE-04/BC/2020 tentang Pembebasan Cukai Etil Alkohon dalam rangka Tindak Lanjut Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Kemudahan fasilitas ini mulai berlaku sejak 17 Maret 2020.
“Ethanol telah diterima Baristand Industri Medan pada 20 April dan langsung diolah menjadi Hand Sanitizer mulai tanggal 21 April,” ujar Kepala Kantor Bea Cukai Medan, Dadan Farid.
Dadan menjelaskan bahwa hasil produksi hand sanitizer tersebut dibagikan secara gratis kepada pegawai Baristand Industri Medan, instansi/lembaga seperti rumah sakit, puskesmas, kantor pemerintahan, kantor swasta, rumah ibadah, dan masyarakat sekitar.
“Aksi dari tim peduli Covid-19 bersama Baristand Industri dilakukan untuk mendukung upaya dalam memutus persebaran rantai Covid-19, khususnya di Kota Medan ini,” jelas Dadan.
Selain Baristand Indusri Medan, perusahaan yang mendapat fasilitas etil alkohol bebas cukai adalah Balai Laboratorium Bea dan Cukai kelas 2, UPT Puskesmas Glugur, Westley Methodist Church, dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Medan.
Dadan menyampaikan fasilitas ini juga berdampak terhadap harga barang karena belakangan harga hand sanitizer melonjak. “Mencegah spekulan menaikkan harganya sendiri dan kita juga minta perusahaan produksi untuk mengawasi penjualan di e-commerce,” ungkapnya.
“Berkat fasilitas Bea Cukai ini juga harga pasaran hand sanitizer sekarang mulai berangsur normal, sehingga masyarakat luas dapat turut merasakan manfaat langsung dari kebijakan ini,” pungkas Dadan.(ikl/jpnn)
Bea Cukai Medan telah memfasilitasi Balai Riset dan Standarisasi (Baristand) Industri Medan dalam kegiatan produksi hand sanitizer melalui pembebasan cukai etil alkohol.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mantap! 72 Ton Wasabi Produksi Perusahaan Asal Semarang Tembus Pasar Jepang
- Tegas, Bea Cukai Tanjung Emas Musnahkan Barang Ilegal, Lihat Tuh
- Solusi Layanan yang Lebih Cepat dan Efisien, Bea Cukai Belawan Luncurkan BESTLINE
- 5 Negara ASEAN Jalin Kerja Sama AEO, Apa Manfaatnya bagi Eksportir dan Importir RI?
- Perusahaan Asal Sumsel Sukses Ekspor Perdana 162 Ton Serbuk Karet ke Tiongkok
- Bea Cukai Bojonegoro Musnahkan 14 Juta Batang Rokok Ilegal, Nilainya Fantastis