Bebaskan Kontrak Rachman

Agar Bisa Tampil di Indonesia

Bebaskan Kontrak Rachman
JAWARA : Petinju Indonesia M Rachman berhasil membawa pulang sabuk juara kelas terbang mini versi WBA setelah menang KO atas petinju Thailand Kwantai Sithmorseng pada tanggal 19 April di Thailand. M Rachman saat disambut Menegpora Andi Alfian Mallarangeng . FOTO :CHARLIE.LOPULUA/INDOPOS
Rachman mencontohkan peristiwa yang dialami saat bertanding pada ronde kelima. Saat itu, dia jatuh karena terpeleset. Tapi, wasit tetap menghitungnya dan menganggap bahwa dia jatuh karena terpukul. "Untung, saya bisa menang KO. Kalau tidak, saya pasti sudah dikerjai dulu. Saya berpengalaman soal dikerjai saat tanding di sana. Saya tidak kalah, tapi dikalahkan," terang sarjana hukum tersebut.

Menpora Andi Mallarangeng yang menyambut kedatangan Rachman di Bandara Soekarno-Hatta meminta promotor tinju Raja Sapta Oktohari segera mengurus masalah kontrak Rachman.

"Rachman harus bertanding di Indonesia. Saya kira, Bang Okto (sapaan karib Raja Sapta Oktohari) yang cukup berpengalaman dan paham betul dengan masalah kepromotoran bisa mengusahakan," tutur Andi.

Okto menyambut baik keinginan itu. Promotor 35 tahun tersebut memastikan segera mengambil langkah cepat untuk membebaskan kontrak Rachman. "Saya akan segera membicarakan hal tersebut dengan Rachman. Setelah itu, baru saya berangkat ke Thailand untuk menegosiasikan kontraknya dengan Galaxy," paparnya. (aam/c12/diq)

JAKARTA - Sabuk juara kelas terbang mini (47,6 kg) WBA menjadi milik Muhammad Rachman. Dia meraih gelar itu setelah menjatuhkan sang juara asal Thailand


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News