Bebaskan Lahan Listrik Sumatera, BUMN Siapkan Rp 480 M
jpnn.com - JAKARTA - Kajian feasibility studi (FS) atau studi kelayakan pembangunan proyek transmisi listrik Sumatera 500 Kv akan rampung bulan depan.
"FS akhir bulan Juni 2014 nanti sudah selesai," ujar Sekertaris Menteri BUMN Iman A Putro di Gedung BNI 46, Jakarta, Rabu (28/5).
Namun, lanjut Imam, untuk rincian pendanaan pembangunan tahap pertama proyek tersebut baru dapat diketahui setelah FS rampung. "Perkiraan biaya FS masih berjalan, kalau sudah selesai perbankan BUMN akan pelajari skemanya. Jadi total nilai project tunggu FS kelar," terang dia.
Lalu berapa dana yang disiapkan kementerian BUMN untuk membebaskan lahan proyek tersebut? Menurut Imam, pihaknya menyiapkan pendanaan sekitar empat persen untuk pembebasan lahan dari total investasi pembangunan proyek transmisi listrik sebesar Rp 12 triliun.
"Dana total sekitar Rp 12 triliun, hanya sekitar 4 persen dari nilai project untuk pembebasan lahan. Maka dibutuhkan sekitar Rp 480 miliar atau empat persen dari itu. Untuk lahan lebih pada kewajiban kontraktor," tandasnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - Kajian feasibility studi (FS) atau studi kelayakan pembangunan proyek transmisi listrik Sumatera 500 Kv akan rampung bulan depan. "FS
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lewat Diaspora Loan, BNI Biayai Renovasi Restoran Indonesia di Hong Kong
- Kadin Apresiasi Kebijakan Tarif PPN 12% Hanya untuk Barang dan Jasa Mewah
- Mantap! Produk Perikanan dari Ambon Makin jadi Primadona di Pasar Internasional
- Warga Menolak Penutupan Stasiun Karet: Jangan Mempersulit
- Ini Penyebab Stasiun Karet Akan Ditutup Pemerintah
- Pemerintah Bakal Sediakan Rp 20 Triliun untuk UMKM hingga PMI