Beber ke Publik jika Ada Oknum Jenderal Bekingi Syamsul
Karena itu dalam kasus Medan, tidak tertutup kemungkinan usaha Syamsul selama ini, kata Neta, memang dibekingi oknum-oknum tertentu. Sehingga ketika terjadi masalah yang memberatkan pemilik, oknum-oknum yang ada berusaha membantu.
“Bukan mustahil ada oknum yang terlibat. Kalau ada masalah, mereka korbankan pihak tertentu. Dalam hal ini bisa saja seperti sopir, atau karyawan lainnya. Maka itu polisi harus melakukan pemeriksaan secara profesional,” katanya.
Selain itu, Neta menilai pemeriksaan juga perlu dilakukan secara profesional, karena bukan tidak mungkin nama oknum jenderal dimaksud, hanya kamuflase dari tersangka. Sehingga kemudian memeroleh keringanan hukuman dan perlindungan dari polisi yang memeriksa.
“Sebelumnya di Jawa Tengah juga pernah seperti itu. Ada tersangka yang mengaku dibekingi jenderal bintang tiga. Tapi waktu si jenderal dihubungi, katanya dia tidak kenal dengan tersangka. Makanya dalam kasus ini yang penting polisi bekerja dengan profesional. Sehingga dapat diungkap sebenar-benarnya,” kata Neta.(gir/jpnn)
JAKARTA - Polresta Medan diminta berani membeber kepada publik, jika sampai ada petinggi Mabes Polri berupaya melindungi tersangka kasus dugaan penyiksaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong