Beberapa Hari di Pengungsian, Alfin Lestaluhu Sulit Tidur, Makan tak Teratur
Sabtu, 02 November 2019 – 04:58 WIB
Oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Alfin kemudian dibawa ke RS Royal Progress Jakarta pada 10 Oktober 2019.
Tak kunjung sembuh, Alfin yang selama di rumah sakit didampingi oleh sang ayah, lalu dipindahkan ke RS Harapan Kita dan menghembuskan napas terakhirnya pada Kamis 31 Oktober 2019, sekitar pukul 22.11 WIB.
"Alfin Lestaluhu itu anaknya pendiam, walau sakit dia tidak pernah mengeluh, bahkan sama kedua orang tuanya juga tidak pernah. Dia hanya mengeluh merasa sakit kepala kepada temannya," ujar Said Lestaluhu. (antara/jpnn)
Pemakaman jenazah bek kanan timnas U-16 Indonesia Alfin Lestaluhu yang meninggal dunia karena sakit encephalitis, diiringi isak tangis keluarga dan sahabat-sahabatnya.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Dengan Mata Berkaca-kaca, Ayah Alfin Lestaluhu Bercerita
- Suara Alfin Lestaluhu saat Mengumandangkan Azan Merdu Sekali
- Seorang Sahabat Dekat Alfin Lestaluhu Menangis Keras Usai Menabur Bunga
- Bima Sakti Yakin Alfin Lestaluhu akan Kembali, tetapi..
- Mengenang Alfin Lestaluhu, Pemain yang Bikin SKO Ragunan Bangga
- Alfin Lestaluhu Meninggal karena Serangan Encephalitis, Penyakit Apa Itu?