Becker, Ozil, dan Beckenbauer
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Senin, 09 Mei 2022 – 20:41 WIB
Gaya hidup flamboyan membuat hidup Becker besar pasak daripada tiang.
Dia menjadi pelatih Novak Djokovic dan membantunya menjadi juara Grand Slam 6 kali.
Akan tetapi, reputasinya telanjur buruk di negerinya sendiri.
Becker pun memilih tinggal di Wimbledon, Inggris, yang membuatnya merasa dihargai dan dihormati.
Akan tetapi, Becker terlilit utang oleh gaya hidupnya.
Kini, Becker harus mendekam di penjara.
Dia menjadi pahlawan yang terbuang dan terlupakan. (*)
Boris Becker dan Mesut Ozil, dua superstar olahraga Jerman dari generasi yang berbeda. Becker menjadi pahlawan terbuang dan terlupakan.
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Cak Abror
BERITA TERKAIT
- Darmizal Apresiasi Langkah Erick Thohir Mentransformasi Sepak Bola Nasional
- Upbit Indonesia Dukung Generasi Muda di Bidang Olahraga Kancah Internasional
- British School Jakarta dan SDN Pondok Jagung 02 Tumbangkan Juara
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%
- Hasil UEFA Nations League: Jerman Berpesta Gol ke Gawang Bosnia-Herzegovina
- HUT Ke-60 Golkar, Ahmad Irawan Gelorakan Semangat dan Gaya Hidup Sehat