Beda dengan Gerindra, PKS Pengin jadi Tuan Rumah Buat SBY
![Beda dengan Gerindra, PKS Pengin jadi Tuan Rumah Buat SBY](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2018/02/16/pak-sby-memberikan-kata-sambutan-foto-ricardojpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau Pak SBY akan bertemu dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman. Sebelumnya, SBY sudah bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.
Direktur Pencapresan DPP PKS Suhud Aliyudin mengatakan, pertemuan SBY dan Sohibul akan digelar Senin 30 Juli 2018. "Kami insyaallah akan bertemu dengan Pak SBY hari Senin (30/7) malam," kata Suhud dalam diskusi di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (28/7).
Hanya saja, Suhud mengatakan, PKS pengin pertemuan dengan SBY berlangsung dengan cara yang berbeda. Jika pertemuan dengan Prabowo dan Zulkifli, SBY menjadi tuan rumah, kini PKS yang akan menjamu SBY. "Kami meminta kepada Pak SBY bahwa kami yang menjadi tuan rumah. Kami yang menjamu sekarang, kami yang menerima," kata Suhud.
Dia menambahkan, sebagai tuan rumah, tidak mesti harus menjamu SBY di kantor DPP PKS. Namun, Suhud menegaskan, PKS akan mencarikan tempat yang netral. "Mungkin nanti kami cari tempat yang netral," tegasnya.
Yang jelas, kata Suhud, di mana pun pertemuan itu nanti dihadapkan bisa membangun komunikasi politik yang baik untuk menuju koalisi Pilpres 2019. (boy/jpnn)
Pertemuan Presiden PKS Sohibul Iman dan Pak SBY dijadwalkan berlangsung Senin 30 Juli 2018.
Redaktur & Reporter : Boy
- 3 Pesan Penting Sekjen PKS kepada Semua Anggota DPRD
- Fraksi PKS: Parlemen Uni Eropa Harus Gunakan Kekuatannya Mendukung Palestina Merdeka
- Menjelang Pelantikan, Agung Nugroho Temui SBY, Dapat Pesan Khusus, Simak
- Puncak Perayaan HUT ke-17 Gerindra, Jokowi Belum Konfirmasi Hadir, Megawati Absen
- Tak Ingin IKN Mangkrak Kayak Hambalang, Demokrat: Cukupkan Saling Berbalas Dendam!
- Inisiator Sumbar Cerdas Rahmat Saleh Berharap Kuota Beasiswa KIP tak Hanya Utamakan Kampus Negeri