Beda Jokowi dan Donald Trump di Mata Cak Imin
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Kesatuan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengatakan, Indonesia beruntung memiliki Presiden Joko Widodo.
Pria yang disapa Jokowi itu, lanjut dia, menjaga kesantunan dalam berbicara. Sehingga Indonesia tetap bisa tenteram dan damai.
Berbeda dengan Presiden Amerika Serikat yang baru terpilih, Donald Trump. Trump yang kerjanya marah-marah mengakibatkan perpecahan di negaranya.
"Eh, sekarang ada contoh dunia gak baik Presiden Amerika Donald Trump, modalnya muring-muring (marah-marah) jadi presiden. Insya Allah di Indonesia telah dicontohkan Pak Jokowi dengan kesantunan, dengan kesabaran demokrasi berjalan dengan baik, keberhasilan harus dijaga," kata dia saat acara Silaturrahmi Nasional (Silatnas) Ulama dan Rakyat di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (12/11).
Dia menyampaikan, PKB akan terus mendukung pemerintahan Jokowi. Bahkan, dia mengklaim, dukungan terhadap Jokowi juga datang dari Nahdlatul Ulama (NU).
"PKB dan NU akan terus mengawal demokrasi yang santun, akhlakul karimah, demokrasi tidak menghujat, demokrasi yang tidak menistakan satu dengan yang lain," tegas pria yang akrab disapa Cak Imin ini. (mg4/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Kesatuan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengatakan, Indonesia beruntung memiliki Presiden Joko Widodo. Pria yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024
- Dijatuhi Hukuman PTDH, AKP Dadang Iskandar Diam Saat Namanya Dipanggil
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Guru PPPK Bisa Mengajar di Sekolah Swasta Mulai 2025
- Budayawan Anggap Jokowi Merusak Peradaban Indonesia, Rakyat Perlu Bergerak
- Lemhannas Berharap Bisa Berkontribusi di Penyusunan Perencanaan Program Pembangunan Nasional