Begini Akibatnya Jika Nekat Makan Mi Dicampur Kecubung
jpnn.com - TIDAK puas dengan rasa mi instan kemasan, dua warga Desa Pahonjean, Kecamatan Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, bereksperimen. Darto Fianto, warga Dusun Rawalo, RT 11, RW 12, dan Muhammad Ramdan Subhki, warga RT 1, RW 11, memasukkan daun kecubung ke dalam masakan mi instan mereka.
Tindakan mereka tersebut berakibat fatal. Bagaimana tidak, gara-gara mengkonsumsi daun kecubung, Darto masuk ruang instalasi gawat darurat (IGD) RSUD Majenang kemarin (14/4). Dia teler berat dan terendam di tepi sungai semalam suntuk.
Peristiwa itu berawal saat mereka makan mi instan dicampur daun kecubung pada Senin petang (13/4). Pukul 18.30 keduanya terlihat menuju ke utara bendung Cijalu dan memarkir sepeda motor matik putih di tanggul.
Ketika tengah malam, salah seorang warga mendengar orang yang minta tolong. Dia lantas mencari tahu dengan dibantu warga lainnya, namun tidak berhasil mendapati suara itu. Sekitar pukul 05.00, warga melapor ke Polsek Majenang karena mendapati motor yang terpakir sepanjang malam di tanggul sungai.
Petugas bersama warga kemudian menuju ke tanggul Sungai Cijalu dan mendapati dua pasang sandal yang tidak jauh dari motor. Setelah berusaha, mereka berhasil menemukan tubuh Darto yang terapung di tepi sungai.
Tubuhnya kaku dan tengkurap, mirip tubuh yang tidak bernyawa. Setelah dirawat di rumah warga, Darto lalu dibawa ke RSUD Majenang. Petugas lalu berusaha mencari Ramdan yang semula diperkirakan di sungai. ''Ternyata dia sudah pulang pukul 03.00. Setelah bangun, dia tidak melihat Darto,'' ujar Kapolsek Majenang Iptu Johan Rendy Prasetyo. (har/diq/mas)
TIDAK puas dengan rasa mi instan kemasan, dua warga Desa Pahonjean, Kecamatan Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, bereksperimen. Darto Fianto, warga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Memiliki 8 Paket Sabu-Sabu, Pria di Palangka Raya Terancam Hukuman Berat
- Kapal Mengangkut Pekerja Migran Ilegal Tenggelam di Perairan Karimun, 3 Orang Hilang
- Kelulusan 1 PPPK Guru di Bima Dibatalkan, Ini Sebabnya
- Banyak Formasi PPPK 2024 Tahap 1 Tanpa Pelamar, Terungkap Penyebabnya
- Data Sementara Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Lumayan Banyak
- Tour de Singkarak Tidak Lagi Digelar