Begini Arti Hari Kemenangan Atas Nazisme dan Persatuan Eropa bagi Ukraina
Dia menegaskan Ukraina berupaya hingga titik darah penghabisan untuk mempertahankan diri dari Rusia yang dinilai menindas kebebasan, peradaban, demokrasi, dan nilai-nilai kemanusiaan global.
“Jika 80 tahun lalu Ukraina melawan Nazisme, maka kali ini musuh yang harus dihadapi adalah RASCHISME yakni fasisme dan nasionalisme imperial versi Vladimir Putin yang terbukti melakukan banyak pelanggaran serupa Adolf Hitler,” tegasnya.
Organisasi Hak Asasi Manusia (HAM) Ukraina dan internasional mengeklaim telah mendapati bukti penjarahan, pembunuhan massal, pemerkosaan, perampokan, penyiksaan, penerapan kerja paksa, serta penyiksaan terhadap anak-anak dan perempuan yang diduga dilakukan oleh tentara Rusia.
Vasyl Hamianin menilai Rusia mengulang sejarah Nazi dengan cara yang lebih buruk.
Sebab, dalam dua tahun Nazi menguasai Mariopol pada Perang Dunia II, mereka membunuh 10 ribu penduduk.
Namun, Rusia hanya perlu dua bulan untuk membunuh puluhan warga sipil di Mariopol dengan serangan udara dan bom. (mcr9/jpnn)
Bangsa Ukraina memperingati hari kemenangan atas Nazisme dalam Perang Dunia II dan Hari Persatuan Eropa.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Dea Hardianingsih
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Eropa Memanas! Finlandia & Swedia Dukung Ukraina Menginvasi Rusia
- Melompat Setinggi 2 Meter, Gadis Ukraina Raih Emas Olimpiade Paris 2024
- Sikap Indonesia Tegas: Serangan Rusia Melanggar Hukum Internasional!
- Minta Bantuan Lagi, Zelenskyy Sebut Ukraina Butuh 128 Unit F-16 untuk Tandingi Rusia