Begini Cara Anggota Komunitas Gay Cari Mangsa di Medsos
jpnn.com, PONTIANAK - Polda Kalimantan Barat (Kalbar) membongkar komunitas pria penyuka sesama jenis yang mencari mangsa di media sosial (medsos).
“Kasus ini LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender) atau lebih tepatnya gay (pria homoseksual),” tutur Direktur Dit Reskrimsus Polda Kalbar Mahyudi sebagaimana dilansir Prokal, Sabtu (9/12).
Dia menambahkan, praktik itu terbongkar setelah tim siber Polda Kalbar menelusuri dunia maya.
“Dalam patroli ini, kami melihat ada akun-akun yang menampilkan atau meng-share (membagikan) foto-foto asusila dan juga ajak-ajakan kepada masyarakat untuk melakukan perbuatan asusila," imbuh Mahyudi.
Mahyudi mengatakan, tiga penyebar foto panas itu adalah DH (27), EF (27), dan RS (19). Ketiganya sudah diringkus.
Dalam aksinya, mereka mengunggah foto panas di Facebook dan Twitter.
Menurut Mahyudi, tiga tersangka tergabung dalam kelompok gay di Pontianak. Kelompok itu memiliki anggota cukup banyak.
"Dari pengakuan mereka, hampir 100 orang," kata Mahyudi.
Polda Kalimantan Barat (Kalbar) membongkar komunitas pria penyuka sesama jenis yang mencari mangsa di media sosial (medsos).
- Menko Pratikno Ingatkan Kasus Remaja di Solo yang Belajar Merakit Bom dari Internet
- Waka MPR Dorong Pemanfaatan Medsos untuk Bangun Ketertarikan Masyarakat Terhadap Museum
- Mbak Rerie Sebut Pemanfaatan Medsos Penting untuk Tingkatankan Daya Tarik Museum
- Berkat Ulasan Positif Influencer, Bingxue Jadi Trending Topik di X
- Minim Popularitas, Paslon 03 Hadapi Tantangan Menjelang Hari Pencoblosan
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia