Begini Cara Anies Pastikan Agar Dana KJP Tepat Sasaran

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui dana Kartu Jakarta Pintar (KJP) senilai Rp 4,1 triliun rawan diselewengkan oleh beberapa pihak.
Oleh karena itu, Anies mengaku akan menggandeng para Ketua RT dan RW untuk memastikan KJP tepat sasaran.
"Kami memastikan bahwa itu tepat sasaran. Karena itu dalam perencanaan kami lakukan preview penerima KJP bukan saja berdasarkan data sekolah," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Sabtu (5/11).
Menurut Anies, jika hanya menggunakan data sekolah, dana KJP berpotensi disalahgunakan. Dia menilai, data dari jaringan RT dan RW bisa digunakan sehingga penyalahgunaan dana KJP oleh sekolah dapat ditangkal.
"Kami akan mendayagunakan jaringan RT dan RW untuk ikut me-review data bahwa penerima KJP adalah benar target yang membutuhkan," tandas Anies. (tan/jpnn)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui dana Kartu Jakarta Pintar (KJP) senilai Rp 4,1 triliun rawan diselewengkan oleh beberapa pihak.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Bank DKI Cairkan KJP Plus Tahap I 2025 kepada 707.622 Siswa
- Hamdalah, Penerima KJP Plus Kini Gratis Masuk Taman Mini
- Pramono Sebut Pencarian KJP Ditargetkan Sebelum Lebaran
- Tom Lembong Jalani Sidang Perdana, Istri Hingga Anies Memberikan Dukungan
- Gerakan Rakyat Bakal Jadi Parpol, Lalu Dukung Anies, Pengamat Ungkap Indikasinya
- Pram-Rano Buka Kemungkinan Lanjutkan Pembangunan ITF Sunter yang Digagas Anies