Begini Cara Bea Cukai Cilacap Dukung UMKM untuk Tingkatkan Ekspor
jpnn.com, CILACAP - Bea Cukai Cilacap mendukung keberlanjutan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam melakukan ekspor produknya.
Hak itu sesuai dengan fungsinya sebagai industrial assistance.
Pada kamis (13/6), Bea Cukai Cikarang mengunjungi sektor pengolahan ikan, yaitu PT Hasil Melimpah Cilacap (HMC) dan PT Tarzan Seafood Internasional.
Pemeriksa Bea dan Cukai Pertama pada Bea Cukai Cikarang sekaligus salah satu tim program Klinik Ekspor, Iwan Yustiadianto mengatakan kunjungan tersebut bertujuan untuk memantau perkembangan dan kontinuitas ekspor.
“Kami ingin melihat perkembangan yang terjadi sejauh ini dan jika ada kendala harap disampaikan," ujar Iwan.
Dia menjelaskan, PT HMC secara perdana telah mengekspor 28 ton ikan layur beku dan melanjutkannya sebanyak 30 kali ekspor ke Tiongkok pada 2023 lalu.
Tahun ini, ekspor baru dilakukan pada Mei setelah enam bulan vakum karena kurangnya hasil tangkapan.
Sementara itu, PT Tarzan Seafood Internasional yang juga merupakan unit pengolahan ikan layur masih memproses perizinan di negara tujuan ekspor.
Bea Cukai Cilacap mendukung keberlanjutan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam melakukan ekspor produknya.
- Pemerintah Harus Tingkatkan Daya Saing Produk UMKM dan Ekonomi Kreatif
- Momen Libur Nataru 2025, Indibiz Beri Kejutan untuk Pelanggan
- Menko Airlangga Ungkap Program Belanja Murah Akhir Tahun Cetak Transaksi Rp 71,5 Triliun
- Volume Peti Kemas di JICT 2024 Tembus 2,2 Juta TEUs
- Bea Cukai Tingkatkan Asistensi Fasilitas Kawasan Berikat ke Perusahaan di Daerah Ini
- Ekonom Sebut Dampak PPN 12% Bakal Memukul UMKM