Begini Cara Bea Cukai Optimalkan Penerimaan Pajak Hasil Tembakau
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai secara kontinu menggelar kunjungan ke para pengusaha di bidang pajak hasil tembakau (HT) untuk melakukan monitoring, evaluasi, dan asistensi.
Langkah itu dilakukan mengingat tingginya penerimaan negara dari sektor cukai HT, merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan oleh pemerintah.
Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana mengatakan kunjungan ke para pelaku usaha adalah langkah yang penting.
“Kita harus melakukan pendekatan untuk mengetahui berbagai kendala di lapangan," kata Hatta dalam siaran persnya, Kamis (20/1).
Dia menambahkan akan membuat kebijakan dan tindakan yang mendukung para pelaku usaha dalam mengembangkan usahanya.
Sementara itu, Kanwil Bea Cukai Aceh melakukan kunjungan ke Hareukat Tani Desa Lambeugak, di Kecamatan Kuta Cot Glie, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (18/1).
Dalam kunjungan tersebut, mereka menjelaskan berbagai syarat untuk menjadi pengusaha barang kena cukai (BKC). Salah satunya harus memliki nomor pokok pengusaha barang kena cukai (NPPBKC).
Hatta menjelaskan setiap pengusaha BKC harus memiliki NPPBKC.
Bea Cukai secara kontinu menggelar kunjungan ke para pengusaha di bidang pajak hasil tembakau (HT) untuk melakukan monitoring, evaluasi, dan asistensi.
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 300 Juta, Tuh Lihat!
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal di Kendari, Selamatkan Potensi Kerugian Negara Ratusan Juta
- Bea Cukai Tinjau Langsung Proses Bisnis Perusahaan Ini
- Bea Cukai Tinjau Perusahaan Penerima Izin Kawasan Berikat di Probolinggo, Ini Tujuannya
- Bea Cukai-BNN Gagalkan Penyelundupan 19,8 Kg Sabu-Sabu di Teluk Palu, 3 Orang Diamankan
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Jutaan Barang Ilegal, Nilainya Fantastis