Begini Cara Greysia/Apriyani Masuk Final Indonesia Masters 2020
jpnn.com, JAKARTA - Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi wakil tuan rumah pertama yang lolos ke final Indonesia Masters 2020.
Greysia/Apriyani memastikan tiket laga puncak tersebut usai memenangi duel melawan ganda putri Korea, Kim So Yeong/Kong Hee Yong.
Dalam pertandingan di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/1) siang itu, Greysia/Apriyani menang dua gim langsung 21-19 dan 21-15 dalam durasi permainan 52 menit.
Kemenangan Greysia/Apriyani pada laga kali ini sekaligus membalas kekalahan yang mereka alami saat bentrok di Japan Open 2019 Juli lalu. Saat itu Greysia/Apriyani dipaksa menyerah dalam permainan straight game dengan skor 12-21 dan 12-21.
Highlights | ???????? Home favourites Polii and Rahayu give the Indonesian crowd a breathtaking performance as they see off Kim and Kong ????#HSBCBWFbadminton #IndonesiaMasters2020 #HSBCRaceToGuangzhou #WorldTour pic.twitter.com/8JwGf1BfZY — BWF (@bwfmedia) January 18, 2020
“Puji tuhan kami bisa melangkah sejauh ini, sampai ke final. Kami selalu berusaha untuk menampilkan permainan terbaik. Dari awal kejuaraan ini memang kepercayaan diri kami lagi bagus dan harus dijaga. Tadi juga, bola ke mana saja harus kami kejar terus tapi in control, pokoknya bagaimana caranya bisa dapat poin,” kata Greysia kepada Djarum Badminton.
"Hari ini kami menampilkan permainan terbaik, semoga bisa berlanjut di pertandingan final besok. Dari awal main kami memang sudah menyiapkan pola dan dari awal masuk lapangan, saya mau menang, jadi percaya dirinya ada,” sambung Apriyani.
Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan ganda Denmark Maiken Fruergaard/Sara Thygesen di final Indonesia Masters 2020.
- Pertarungan Dudung Abdurachman Lawan Fadil Imran di Bursa Ketum PBSI, Greysia Polii Buka Suara
- Awal Terjal Apriyani/Fadia di Babak Pertama Indonesia Open 2024
- Drama Ganda Putri, Apriyani Hampir Beradu Jotos dengan Fadia saat Latihan
- Bahaya! Sektor Ganda Putri Indonesia Diterpa Badai Cedera
- Seusai All England 2024, Jorji dan Apriyani/Fadia Masih Punya Tugas di Eropa, Ini Alasannya
- French Open 2024: Apriyani/Fadia Mencoba Bangkit dari Keterpurukan