Begini Cara Honorer K2 Cari Dana untuk Aksi di Jakarta

Saat aksi 30 dan 31 Oktober, banyak di antaranya yang tidur di jalan depan Istana Negara, masjid, dan bus. Namun, sayang seribu sayang, Presiden Jokowi tidak berkenan menerima langsung delegasi honorer K2.
"Seharusnya pemerintah paham dengan kondisi para honorer. Bukan malah ditekan. Semut saja kalau diinjak akan menggigit. Apalagi manusia, yang sudah tertekan secara psikologisnya. Tentunya akan melawan dengan segala kemampuan yang dimiliki," tandasnya.
BACA JUGA: Moeldoko: Honorer K2 Bukan soal Suara di Pilpres
BACA JUGA: Terungkap Alasan Mengapa Presiden tak Temui Honorer K2
Walaupun demo nasional ini tidak berbuah manis, mereka masih berharap dan optimistis akan menjadi PNS. Bila pemerintah yang sekarang tidak care kepada honorer K2, masih ada harapan untuk pemimpin berikutnya.
"Kalau Presiden SBY bisa yang lainnya tentu bisa. Kalau dibilang kendala UU ASN, bisa diubah dalam sekejap bila presidennya mau. Nyatanya kami diarahkan jadi pegawai kontrak makanya kami menolak," tegas Said. (esy/jpnn)
Beragam cara dilakukan honorer K2 mengumpulkan dana untuk aksi unjuk rasa di Jakarta selama dua hari, 30 dan 31 Oktober 2018.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Ketua K2 Palembang Desak Menpan-RB Kaji Ulang Penundaan Pengangkatan CASN
- Honorer K2 Adukan Masalah Rekrutmen PPPK 2024 ke Komnas HAM, Semoga Didengar Prabowo
- Usulan Honorer R2/R3 Mengisi DRH PPPK Sudah Masuk, Semoga Jadi Kado Ramadan
- BKN Minta Instansi Gercep Urus Pemberkasan NIP Peserta Lulus Seleksi ASN
- Simak Kalimat Apen saat Demo Honorer R2-R3, Bagaimana Pendapat Anda?
- 5 Berita Terpopuler: PPPK Bisa Nikmati Kenaikan Gaji Berkala hingga Pensiun, Honorer K2 Teknis Juga Minta Diangkat PNS