Begini Cara Teroris Berkomunikasi Agar Tak Terlacak Aparat
jpnn.com - JAKARTA - Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Sutiyoso mengatakan jaringan teroris kerap menggunakan sandi-sandi khusus saat berkomunikasi melalui situs on-line dengan para anggota lainnya di setiap negara. Hal itul juga sering dilakukan oleh sejumlah anggota ISIS yang menjalankan aksinya di Indonesia.
“Mereka ini sering mengirimkan kode dan sinyal tertentu kepada sejumlah anggotanya. Itu yang berhasil kami lacak di internet," kata Sutiyoso di Kantor BIN, Kalibata, Jakarta, Jumat (15/1).
Sutiyoso juga mengungkapkan ada beberapa cara pelaku melakukan transfer dana dari luar negeri ke beberapa anggotanya di Indonesia. Ini juga diterapkan oleh jaringan yang melancarkan aksi teror di Sarinah, Kamis (15/1) kemarin.
"Mereka mentransfer lewat bank lokal namun oleh mereka disamarkan. Sehingga jika tertangkap petugas tak bisa menangkap karena alat bukti yang membuktikan kalau uang itu untik kegiatan terorisme tak ada," tambahnya.
"Biasanya disamarkan melalui kegiatan agama," tambahnya. (mg4/jpnn)
JAKARTA - Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Sutiyoso mengatakan jaringan teroris kerap menggunakan sandi-sandi khusus saat berkomunikasi melalui
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Honorer Titipan Mencuat Menjelang Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Bu Sri Punya Usulan
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Penyelundupan 38,9 Kg Sabu-Sabu dan 29.182 Butir Ekstasi
- Besok Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Perhatikan Syarat Khusus
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol
- Momen Seskab Teddy Dampingi Presiden Prabowo Temui Presiden Joe Biden di Gedung Putih
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate