Begini jadi Pembeli yang Baik

jpnn.com, SIDOARJO - Mengajak puluhan mahasiswa dari sejumlah kampus, komunitas Earth Hour (EH) Sidoarjo kemarin (18/11) mengadakan workshop tentang menjadi pembeli yang baik. Menurut Aninda Violin, ketua EH Sidoarjo, pembeli bijak adalah konsumen yang peduli akan lingkungan. ''Contohnya, ketika membeli es teh di warung, kita sebaiknya tidak meminta sedotan karena sedotan terbuat dari plastik yang susah diurai,'' ujarnya. 

Dalam pertemuan tersebut, peserta diajari lima langkah menjadi seorang pembeli yang baik. Yakni, beli yang perlu, beli yang ekolabel, beli yang alami, beli yang awet, dan beli yang lokal. ''Sebagai konsumen, kita juga harus mengenal barang-barang yang mau dibeli. Termasuk harus hati-hati untuk membeli produk yang menggunakan kekerasan terhadap hewan," tambah Aninda.

Workshop tersebut rutin dilaksanakan EH selama beberapa bulan ke depan hingga 2019. ''Hari ini bertema beli yang alami. Karena itu, kami mendatangkan pembicara tentang produk organik," tambah M. Chafidh, divisi humas EH Sidoarjo.

Pada workshop kemarin, ada juga tutorial dan praktik do it yourself (DIY). Yakni, memanfaatkan sampah kertas menjadi barang yang berdaya guna seperti buku catatan (notebook). Bahannya kertas yang sudah dipakai. Lalu, kertas dipotong sesuai selera dan pinggirannya dilubangi. 

Selanjutnya, kertas-kertas itu disambungkan dengan benang. ''Bermanfaat karena kami jadi tahu tentang organik dan daur ulang,'' kata Bagus Setiawan, salah seorang peserta workshop. (day/c6/hud)