Begini Kondisi Kantor Bupati Pohuwato yang Rusak Berat Dibakar Massa
jpnn.com, POHUWATO - Kantor Bupati Pohuwato dan sejumlah fasilitas umum lainnya di daerah itu rusak berat setelah dibakar massa pengunjuk rasa pada Kamis (21/9) lalu.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pohuwato Iskandar Datau memperkirakan kerugian akibat insiden pembakaran dan perusakan kantor bupati dan bangunan lainnya mencapai lebih dari Rp 12 miliar.
Adapun massa berunjuk rasa guna menuntut ganti rugi lahan kepada salah satu perusahaan tambang emas yang ada di Kabupaten Pohuwato.
"Gedung ini (kantor bupati, red) dibangun dengan anggaran Rp 12 miliar pada 2004 lalu. Itu baru kantor bupati, belum lagi fasilitas di dalamnya," kata Iskandar di Pohuwato, Jumat (22/9).
Namun, untuk total kerugian akibat insiden tersebut, Pemkab Pohuwato masih melakukan pendataan.
"Saat ini kami bersama dengan pihak terkait masih melakukan pendataan dan penghitungan," ucapnya.
Dia menyebut demonstrasi berujung anarkistis itu mengakibatkan kantor bupati, kantor DPRD, dan rumah dinas bupati untuk sementara belum bisa difungsikan.
"Sesungguhnya bangunan ini dibangun dengan uang rakyat, dan diperuntukkan untuk melayani rakyat. Tetapi sangat disesalkan, kemarin terjadi aksi unjuk rasa yang berujung anarkistis," tutur Iskandar.
Kantor Bupati Pohuwato hingga gedung DPRD setempat rusak berat setelah dibakar massa yang menuntut ganti rugi lahan tambang emas.
- Polisi Tangkap 11 Debt Collector Pelaku Perusakan Gudang
- Pemkab Gorontalo Menyiapkan Rp 5,8 M untuk TPP Januari 2025
- CPM dan DPRD Tegaskan Legalitas Aktivitas PT AKM di Poboya
- Ini soal Nasib Honorer Tak Lolos CPNS 2024, Bisa Ikut Seleksi PPPK?
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pidie Aceh
- Listrik Padam Hingga Puluhan Jam, Warga Gorontalo Kesal