Begini Kondisi Kereta Luar Biasa yang Membawa Penumpang ke Semarang
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sudah melihat langsung kesiapan Stasiun Semarang Tawang yang menjadi salah satu tujuan untuk lintas utara angkutan Kereta Luar Biasa (KLB).
Pada hari pertama Selasa (12/5) KLB beroperasi, terlihat singgah di Stasiun Tawang.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah mengoperasikan perjalanan KLB. Terpantau ada dua perjalanan KLB di Stasiun Tawang.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Krisbiyantoro menjelaskan, ada dua perjalanan KA untuk KLB, terkait untuk percepatan penanganan virus corona (COVID-19).
Pertama, untuk perjalanan KLB di pagi hari dari Surabaya tujuan Gambir Jakarta, datang pukul 10.16 WIB kemudian berangkat pukul 10.31 WIB.
Sedangkan untuk perjalanan KLB yang kedua yakni sore hari. Tepatnya pukul 14.55 WIB datang, kemudian berangkat pukul 15.10 WIB. KLB ini datang dari Gambir Jakarta tujuan Surabaya Pasar Turi.
"Di hari pertama ini, untuk penumpang naik dari Semarang untuk tujuan Gambir ada 3 orang. Kemudian untuk penumpang naik (dari Semarang) tujuan Surabaya ada 1 orang. Sedangkan untuk penumpang turun dari Gambir tujuan Semarang turun di Semarang ada 7 orang. Sedangkan dari Surabaya turun di Semarang tidak ada," katanya ditemui di kantor PT KAI Daop 4 Semarang, Jalan MH Thamrin, Selasa sore.
Terpantau di Stasiun Tawang Semarang Selasa sore pukul 15.00, KLB bersiap membawa penumpang.
PT KAI mengoperasikan angkutan kereta luar biasa selama pandemi covid-19 dengan syarat-syarat khusus.
- Hari Kedua Angkutan Nataru, KAI Divre III Palembang Angkut 6.254 Penumpang
- KAI Tambah Kouta Perjalanan Sepanjang Libur Natal dan Tahun Baru
- Libur Nataru, KAI Daop 2 Bandung Siapkan 54 Ribu Lembar Tiket KA Tambahan
- Lewat Program Kemitraan Gerai, KAI Logistik Dorong Pertumbuhan Kewirausahaan
- Sebegini Waktu Tempuh KA Tanpa Transit Rute Jakarta-Yogyakarta
- Menjelang Libur Nataru, KAI Divre III Palembang Gelar Tes Narkoba kepada Pegawai