Begini Kronologis Murid SMP Negeri Pesta Seks di Sekolah
“Saat itu posisi ruangan yang digunakan untuk persetubuhan itu tertutup. Para tersangka ini masuk lewat jendela. Mendengar ada yang ribut-ribut ini, beberapa pelajar kemudian masuk. Namun, mereka tidak ikut melakukan apa-apa,” ujar dia.
Dedy mengungkapkan, pihaknya juga sudah menerima hasil visum alat vital korban.
Hasilnya, ada luka lecet di organ vital korban. “Jadi kesimpulannya memang ada unsur paksaan,” kata Dedy.
Dia menambahkan, para murid tak merencanakan pesta seks itu.
“Mulanya berawal dari para guru yang melaksanakan rapat dan memulangkan lebih cepat para muridnya,” jelas dia.
Menurut Dedy, karena sekolah memulangkan murid lebih cepat, korban mengajak para tersangka membeli minuman keras.
Saat itu, korban menyerahkan uang Rp 20 ribu kepada temannya.
“Kemudian dibelikan minuman jenis ciu. Muncul pemikiran tersangka ini untuk menyetubuhi korban. Jadi tidak direncanakan,” beber Dedy.
Polres Pulang Pisau (Pulpis) terus mengusut kasus pesta seks yang melibatkan beberapa murid SMPN 1 Kahayan Hilir, Kalimantan Tengah beberapa waktu
- Pria Berbaju Tahanan Ini Mencoreng Nama Baik Guru PPPK, Sontoloyo
- KPK Tegas, Pecat Petugas Rutan yang Melakukan Perbuatan Asusila terhadap Istri Tahanan
- Bripda S Ditahan di Patsus Polda Metro Jaya, Perbuatannya Bikin Malu Polri
- Komentar Tajam Prof Mudzakkir Soal Istri Ferdy Sambo yang Tetap Mengaku Jadi Korban Asusila
- Pasangan Laki-Laki Nekat Bermesraan di Kafe Wow Pancoran, Polisi tak Tinggal Diam
- 23 Pria dan Wanita Berbuat Terlarang di Apartemen, Lihat Tuh, Ada yang Bawa Anak