Begini Kronologis Tabrakan KRL di Juanda
jpnn.com - JAKARTA - Dua kereta berbenturan di Stasiun Juanda, Jakarta, Rabu (23/9). Benturan ini terjadi ketika satu kereta di Juanda belum berangkat, namun ada kereta dari Sawah Besar yang cukup kencang menabrak dari belakang.
Rahmat (35), salah satu korban yang berada di dalam kereta menceritakan kronologi tabrakan tersebut.
"Saya ada di kereta yang belakang dari Kota menuju Bogor. Yang saya naikin kereta kencang banget, dia nanjak kenceng. Langsung jeder aja, kereta tancep gas," kata Rahmat di Juanda, Jakarta, Rabu (23/9).
Saat tabrakan, dada Rahmat terbentur tiang besi. Meski begitu, ia tidak mengalami luka. Namun penumpang lain, menurut Rahmat, mengalami luka serius. Ada yang bocor kepalanya dan patah tulang.
"Penumpang lain pada mental semua, kondisi mentalnya ke sambungan tabrakan kenceng banget. Bukan pada berdarah lagi, ada yang patah tulang, ada yang pecah kepalanya," ucap pria asal Bojong Gede ini. Saat ini para korban telah dibawa ke rumah sakit terdekat.
Imbas tabrakan gerbong kereta tampak hancur. Saat ini para petugas sedang berusaha untuk memperbaiki kereta. (gil/jpnn)
JAKARTA - Dua kereta berbenturan di Stasiun Juanda, Jakarta, Rabu (23/9). Benturan ini terjadi ketika satu kereta di Juanda belum berangkat, namun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS