Begini Nasib 3 Polisi yang Membantu Pelarian RHP ke Papua Nugini
jpnn.com, JAYAPURA - Tiga oknum polisi ditahan Propam Polda Papua atas kaburnya Bupati Mamberamo Tengah RHP ke Papua Nugini (PNG).
RHP merupakan tersangka kasus suap dan gratifikasi yang diproses oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Penahanan tiga anggota Polri tersebut diakui oleh Kabid Propam Polda Papua Kombes Gustav Urbinas di Jayapura, Sabtu (16/7).
Ketiga polisi yang ditahan itu ialah Aipda AI dan Bripka JW yang berasal dari Brimob, dan Bripka EW dari Polres Mamberamo Tengah.
"Saat ini tiga personel Polri ditahan di Mapolda Papua terkait kasus kaburnya RHP," kata Kombes Urbinas.
Dia menjelaskan ketiga polisi itu adalah pengawal RHP.
Dalam kasus itu, Aipda AI bahkan diperiksa keterlibatannya penyidik KPK.
Aipda AI diduga terlibat proses kaburnya RHP melalui Skouw, Jayapura - Wutung, PNG pada Kamis 14/7).
Kombes Gustav Urbinas membeber nasib tiga polisi yang membantu pelarian Bupati Mamberamo Tengah RHP, tersangka suap dan gratifikasi yang ditangani oleh KPK.
- Dirjen Laut Ingatkan Pentingnya Koordinasi yang Solid untuk Kelancaran Nataru
- KPK Dalami Ekspor Batu Bara dari Pemeriksaan Dirjen Bea Cukai
- Pemerasan Penonton DWP, Polri Harus Periksa Pimpinan 18 Oknum Polisi
- Usut Kasus korupsi CSR, KPK Periksa Pejabat Bank Indonesia
- Terjadi Lagi, Bentrokan Ojol vs Opang di Bandung, Massa Diduga Bakar Pangkalan Ojek
- Brigjen Mukti Juharsa: Fredy Pratama Pasti akan Kita Tangkap