Begini Pengakuan Lawan Marcus/Kevin di Final Japan Open
jpnn.com, TOKYO - Ganda putra Jepang Takuto Inoue/Yuki Kaneko harus mengakui keunggulan ganda Indonesia Marcus Fernaldi dan Kevin Sanjaya di fina Japan Open superseries.
Dalam bentrok kedua ganda di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Minggu (24/9) siang WIB, Takuto/Yuki kalah 12-21, 15-21.
Pasangan Negeri Matahari Terbit ranking 17 dunia itu menyerah dengan cepat di tangan peringkat dua dunia, 30 menit (statistik BWF).
“Kami tidak tegang, tapi memang secara keseluruhan, pasangan Indonesia jauh lebih bagus dari kami. Mereka bisa mengubah taktik dan strategi permainan dengan cepat. Sedangkan kami tidak bisa keluar dari tekanan. Kami sudah mencoba untuk bermain sesuai dengan cara kami, namun mereka bisa mengubah ritme permainan," kata Yuki seperti dikutip dari Badminton Indonesia.
Game pertama berlangsung dalam 12 menit saja. Takuto/Yuki kesulitan meraih poin. Masuk ke game dua, Marcus/Kevin tak mendapatkan kesulitan yang berarti. Mereka terus memimpin poin di lapangan.
“Kevin/Marcus sebetulnya tidak begitu powerful, tetapi mereka punya senjata yang begitu mematikan, sebuah strong point untuk mereka. Sedangkan kami belum bisa mengatasinya, memang kami akui ada gap level antara kami dan pasangan Indonesia,” imbuh Takuto. (adk/jpnn)
(Lihat Keganasan Marcus/Kevin di Final Japan Open)
Marcus/Kevin punya senjata yang begitu mematikan.
Redaktur & Reporter : Adek
- 2 Pasangan Baru Indonesia Terhenti di Semifinal Japan Open 2024, Begini Respons Pelatih
- Japan Open 2024: Pemuda 19 Tahun Tendang Shi Yuqi
- Japan Open 2024: Siasat Leo/Bagas saat Jumpa Penghancur Fajar/Rian
- Jadwal Semifinal Japan Open 2024: 2 Pasangan Baru Berusaha Jaga Muruah Indonesia
- Japan Open 2024: Fikri/Daniel dan Leo/Bagas Jaga Muruah Indonesia
- Japan Open 2024: 2 Pasangan Baru Indonesia Masih Mulus