Begini Saran Rerie untuk Hancurkan Stereotip dan Bias, Perempuan Harus Tahu

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menyatakan, perempuan harus terus meningkatkan pengetahuan dan kemampuan di berbagai bidang agar bisa bersaing di tengah masyarakat dan mengurangi stereotip yang sering mengemuka.
"Kami masih menghadapi penilaian yang bias terhadap kiprah perempuan sehingga diskriminasi dan stereotip antargender masih ada dalam keseharian," kata Lestari pada Senin (7/3).
Hal itu dikatakannya dalam rangka menyambut Hari Perempuan Internasional yang diperingati setiap 8 Maret.
Tahun ini, peringatan Hari Perempuan Internasional mengusung tema Break The Bias atau dalam bahasa Indonesia Mendobrak Bias.
Tema itu diusung karena perempuan di dunia menyadari bahwa bias tersebut membuatnya sulit maju.
Menurut Lestari, perempuan Indonesia harus memiliki semangat yang kuat untuk menghancurkan bias.
Dengan begitu, Rerie, sapaan akrab Lestari, menjelaskan bahwa dunia akan melihat perempuan setara dengan laki-laki sehingga kehidupan lebih beragam, adil, inklusif, serta bebas dari bias, stereotip, dan diskriminasi.
Rerie mendorong perempuan Indonesia berperan lebih besar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menyatakan, perempuan Indonesia harus memiliki semangat yang kuat untuk menghancurkan bias dan stereotip
- Dukung Pengembangan Kopi di Indonesia, Ibas: Majukan Hingga Mendunia
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan
- Pimpinan MPR Respons soal Terbitnya Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
- Ketua MPR: Tindakan Kelompok Radikal Bisa Ciderai Perjuangan Rakyat Palestina
- Gala Premiere Film Pinjam 100 The Movie Sukses, Bamsoet: Bisa jadi Cermin Generasi Muda