Begini Solusi Menteri ATR/BPN untuk Petani Telukjambe
![Begini Solusi Menteri ATR/BPN untuk Petani Telukjambe](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/05/03/a3737d87a0ff8deb656b36f769207040.jpg)
jpnn.com, KARAWANG - Menteri Agraria dan Tata Ruang /Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil dideadline tiga hari oleh Presiden Joko Widodo menyelesaikan konflik petani dengan PT Pertiwi Lestari di Telukjambe, Karawang, Jawa Barat.
Sofyan sendiri menyebutkan bahwa konflik tersebut merupakan masalah lama.
Namun, sesuai instruksi presiden, dia akan mencari pola penyelesaian yang masuk akal.
Di antara solusi yang mungkin diberikannya adalah mencarikan akses perhutanan sosial bagi petani Telukjambe.
"Bagaimana bisa mereka mendapatkan akses hutan sosial, sehingga mereka bisa memanfaatkan kawasan hutan untuk bertani, seperti juga program akses hutan sosial yang lain," ujar Sofyan di kompleks Istana Negara, Rabu (3/5).
Mengenai lokasi, pihaknya akan berupaya mencari lokasi yang berbeda dengan sumber konflik tersebut. Dia memastikan lahan itu nantinya memiliki akses ke hutan sosial.
"Daerahnya tidak harus yang selama ini sumber konflik, tapi pokoknya kami akan cari penyelesaian," ujar menteri kelahiran Aceh Timur itu.(fat/jpnn)
Menteri Agraria dan Tata Ruang /Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil dideadline tiga hari oleh Presiden Joko Widodo menyelesaikan
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Ribuan Hektare Sawah Milik Warga di Lampung Selatan Terendam Banjir
- Optimalisasi Gudang, Bulog Siap Tampung 3 Juta Ton Gabah Petani
- Syngenta Luncurkan Herbisida Padi Terbaru, Ini Keunggulannya
- Jaga Stabilitas Pangan, Kementan Minta Bulog Serap Gabah Petani Sesuai HPP
- Riyono Caping Ingatkan Bulog Fokus Serap Beras Petani, Singgung Perjanjian Kerja Sama
- Tani Merdeka dan Mahasiswa Aceh Bersinergi Dukung Swasembada Pangan