Begini Strategi Polda Kalsel Untuk Cegah Kelangkaan Pangan Jelang Lebaran

jpnn.com, BANJARMASIN - Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pangan dan Bahan Bakar Minyak (BBM) guna mengantisipasi kelangkaan bahan pokok dan penting (bapokting) menjelang Idulfitri 1445 Hijriah.
"Satgas ini sudah bekerja sehingga jauh-jauh hari sebelum Lebaran dilakukan pemantauan oleh anggota di lapangan," kata Kapolda Kalsel Irjen Winarto di Banjarmasin, Minggu.
Winarto menuturkan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalsel Kombes M Gafur Aditya Siregar memimpin satgas untuk bergerak menelusuri indikasi permainan pasar.
Kemudian meningkatkan berkoordinasi dan sinergis dengan pemangku kepentingan terkait, seperti Dinas Perdagangan dan Badan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel.
Winarto menerangkan bahwa pemerintah wajib mengawal persediaan dan harga bahan pangan mengingat menyangkut hajat hidup orang banyak dengan skala pemenuhan kebutuhan tinggi serta menjadi faktor pendukung kesejahteraan masyarakat.
Begitu juga kebutuhan BBM pasti meningkat setiap momen lebaran lantaran sebagian besar masyarakat mudik ke kampung halaman menggunakan kendaraan bermotor.
Oleh karenanya, Winarto memerintahkan satgas melakukan aksi nyata dengan berupaya mencegah setiap terjadi gejolak di pasar serta menindak tegas jika ditemukan perbuatan pidana.
Dia menyebut satgas harus bisa memastikan stok bahan pokok selama Ramadhan dan momen lebaran mencukupi dengan harga yang juga relatif normal.
Polda Kalsel membentuk Satgas Pangan dan BBM untuk mengatasi kelangkaan bahan pokok dan penting jelang Lebaran.
- PIK2 Diserbu 500 Ribu Wisatawan Selama Libur Lebaran 2025
- Pengguna MyPertamina Meningkat Pada Periode Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025
- Booth Camilan Sehat dan Aktivitas Seru Warnai Jalur Mudik 2025
- Mudik Lebaran 2025, KAI Group Angkut 29.170.705 Penumpang
- Lebaran 2025 Menceritakan Keresahan, Ekonom Nilai Perlu Evaluasi Ekonomi
- KPK Terima 561 Laporan Gratifikasi Terkait Idulfitri, Totalnya Sebegini