Begini Strategi Unik Satlantas Pekanbaru Bikin Masyarakat Tertib Berlalu Lintas
Penempelan stiker kesepakatan itu tentu dengan persetujuan pengendara.
Dengan stiker kesepakatan tertib berlalu lintas yang tertempel di kendaraan masyarakat akan menjadi tanggungjawab moral bagi pengendara untuk menepati janjinya.
“Kami mengimbau dan mengajak masyarakat khususnya di Kota Pekanbaru, untuk menciptakan budaya tertib dan taat dalam berlalu lintas sehingga terciptanya Kamseltibcar Lantas untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya,” kata Birgitta kepada JPNN.com.
Menurut Birgitta, awal dari kecelakaan lalu lintas adalah pelanggaran lalu lintas. Oleh karena itu dia ingin menanamkan pemahaman kepada masyarakat agar mematuhi aturan saat berlalu lintas.
“Manfaatnya kepada diri sendiri dan orang lain yang menggunakan jalan raya. Ayo, ajak anak, suami, keluarga untuk taat aturan, demi keselamatan bersama,” tegasnya.
Selain kesadaran masyarakat, kondisi kendaraan yang digunakan juha harus diperhatikan.
“Selalu memastikan kondisi kendaraan atau kondisi pengemudi dalam keadaan siap untuk berkendara, guna menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas,” tuturnya.
Birgitta menambahkan bahwa Operasi Keselamatan Lancang Kuning 2023 di Kota Pekanbaru berlangsung selama 14 hari. Mulai 7 sampai dengan 20 Februari 2023.
Operasi Keselamatan Lancang Kuning 2023, Satlantas Polresta Pekanbaru gunakan cara unik untuk menciptakan budaya masyarakat tertib berlalu lintas.
- Polda Riau Tangkap 3.343 Penjahat Narkotika Selama Setahun, Mulai Lokal Hingga Internasional
- Kabar Baik Soal Pasokan Solar di Riau, Ini Penjelasan Ditreskrimsus Polda Riau
- Siswi SMP di Riau Tewas Tertembak, Simak Pengakuan Pelaku
- Pria Tewas Seusai Check-in dengan Wanita di Hotel Pekanbaru
- Kejari Bengkalis Selamatkan Uang Negara Rp 1 Miliar dari Tersangka Korupsi di BRK
- OJK Bakal Sanksi BPR Fianka Terkait Kasus Deposit Nasabah yang Ditangani Polda Riau