Begini Suasana Hari Pertama Pembukaan Bandara I Gusti Ngurah Rai

jpnn.com, BADUNG - Pemerintah resmi membuka Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali hari ini, Kamis (19/10).
Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali diperbolehkan melayani penerbangan internasional.
"Bandara Ngurah Rai sudah dibuka untuk penerbangan internasional sesuai dengan Surat Edaran dari Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Nasional yang menyatakan bahwa Bali sudah menjadi pintu masuk WNA ke Indonesia," ujar Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura (AP) I Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Taufan Yudhistira di Kabupaten Badung, Kamis
Namun, dilansir dari Antara, hingga Kamis siang terpantau masih belum ada penerbangan internasional yang tiba maupun berangkat dari Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Menurut Taufan Yudhistira, hal itu karena pihaknya belum menerima pengajuan slot time penerbangan internasional dari maskapai penerbangan yang akan dilayani di bandara itu.
"Sampai dengan siang ini, masih belum ada maskapai yang mengajukan slot time. Kemungkinan belum adanya maskapai penerbangan yang mengajukan slot time ini karena maskapai masih menunggu regulasi terkait penerbangan internasional dari Kementerian Perhubungan," katanya.
Taufan membeberkan setelah diumumkan bahwa Bandara Bali kembali dibuka untuk penerbangan internasional, pihak maskapai juga masih memerlukan waktu untuk melakukan sosialisasi kepada pelanggan.
Di sisi lain Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melakukan berbagai persiapan untuk menyambut pembukaan kembali penerbangan internasional.
Pemerintah resmi membuka Bandara Internasional Ngurah Rai Bali hari ini, Kamis (19/10).
- Media Asing Sorot Danantara, Dinilai Serius soal Profesionalitas
- Kemudahan Akses Pendanaan bagi Pelaku Ekonomi Kreatif Sedang Dibahas Pemerintah
- Yayasan Sole Family Bali dan Perjuangan Melawan Ketidakberdayaan
- Semarak Ramadan, Pelindo Solusi Logistik Berbagi Ribuan Sembako dan Santunan
- Gubernur Herman Deru Minta Pembangunan Infrastruktur Jadi Prioritas
- Keamanan Wisata Air di Bali Dipertanyakan Setelah Turis Australia Meninggal