Begini Trik Garuda Muda Menutup Kekurangan di Lini Depan

jpnn.com - JAKARTA - Timnas U-23 proyeksi kualifikasi Piala Asia U-23 memang memiliki titik lemah di lini depan. Namun, Aji sudah menyiapkan cara untuk memaksimalkan seluruh pemain bisa mencetak gol.
Dalam sesi latihan di lapangan Sutasoma, Halim Perdanakusumah, Jakarta, Rabu (25/3), pelatih Aji Santoso terlihat mematangkan set piece bola mati.
"Kami harus mencari solusi. tak harus mencetak gol dari open play, bola mati bisa dimaksimal. Semua harus bisa mencetak gol," katanya saat ditemui usai latihan.
Free kick dan corner kick yang besar kemungkinan sering didapatkan nanti, Aji tak mau itu terbuang percuma.
"Corener kick, itu kesempatan. Free kick juga. Sekarang kami harus lebih variatif memaksimalkan set piece itu. Peluang sekecil apapun, harus dimaksimalkan," ungkapnya.
Siapa eksekutor bola mati? Evan Dimas dan Wawan Febrianto diplot untuk mengambil tendangan bebas ke arah gawang. Sementara, untuk tendangan penjuru, Evan dan Paulo Sitanggang yang memberikan servis untuk rekan-rekannya. (dkk/jpnn)
JAKARTA - Timnas U-23 proyeksi kualifikasi Piala Asia U-23 memang memiliki titik lemah di lini depan. Namun, Aji sudah menyiapkan cara untuk memaksimalkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 3 Pemain Kepercayaan STY yang Tak Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
- Pirelli Akan Menggantikan Michelin di MotoGP Mulai 2027
- Ternyata Ini Fokus Semen Padang saat Jumpa Persib Bandung
- Perjuangan Aldila Sutjiadi Terhenti di Babak Kedua Indian Wells, Tantangan Baru Menanti
- Kualifikasi Piala Dunia 2026: Patrick Kluivert Panggil 2 Debutan ke Timnas Indonesia
- PSSI Umumkan Skuad Sementara Timnas Indonesia, Bagaimana Nasib Emil, Dean, dan Joey?