Begini Ungkapan Rasa Frustrasi Pekerja Medis Terhadap Kebijakan Tidak Konsisten Pemerintah

"Walaupun nantinya mungkin masukan-masukan itu nggak terpakai juga ya. Paling tidak ada uji coba, karena situasi pandemi ini masih panjang dan kita masih akan menghadapi isu ini," katanya.
Soal data, Pandu meminta pemerintah lebih transparan lagi karena masih ada data yang tidak dilaporkan, misalnya jumlah kematian pasien yang berstatus PDP.
Data ini tidak dimasukkan pemerintah ke data angka kematian akibat corona.
Kebijakan yang tidak jelas dan tegas
Pekan lalu, beredar gambar-gambar dari bandara Soekarno-Hatta Jakarta yang memperlihatkan antrean panjang dan keramaian di pengujung Ramadan.
Gambar yang beredar di media sosial ini memicu kemarahan sejumlah besar warga yang berusaha mematuhi aturan PSBB.

Senior Manager Branch Communications & Legal Bandara Soekarno-Hatta, Febri Toga, menjelaskan kepadatan dipicu oleh 11 penerbangan milik Lion Air Grup dan dua penerbangan Citilink yang berangkat hampir bersamaan antara pukul 06.00-08.00.
Kondisi tersebut membuat berbagai pihak mempertanyakan ketegasan pemerintah untuk menekan penyebaran virus corona.
Hashtag #IndonesiaTerserah telah menjadi tren di media sosial, di mana banyak orang Indonesia, termasuk pekerja medis, mengungkapkan rasa frustrasi mereka
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- Pemerintah Perlu Mengambil Langkah Konkret Untuk Mendorong Masuknya Arus Investasi Asing
- Pemerintah Diminta Cabut Moratorium Pengiriman Pekerja Migran Indonesia ke Timur Tengah
- Pemerintah Siapkan Retret Gelombang Kedua untuk Kepala Daerah
- Fenomena Pendatang Saat Mudik, Wagub Jabar: Jangan Membebani Pemerintah!
- Revisi UU TNI Dinilai Hidupkan Dwifungsi, Koalisi Masyarakat Sipil Desak DPR Lakukan Ini