Beginilah Jurus BPODT Genjot Konektivitas ke Danau Toba
BPODT juga memberi masukan tentang jalan nasional Pematang Siantar-Parapat. Menurut Arie, jalur itu perlu mendapat penanganan khusus. “Agar menjadi jalan pariwisata,” katanya.
Salah satu usulan BPODT adalah membuat jalur bersepeda yang nyaman. “BPODT akan berkoordinasi dengan BPIW (Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah, red) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,” pungkas Arie yang didampingi Ketua Pokja Percepatan 10 Destinasi Prioritas Kemenpar Hiramsyah S Thaib.
Sedangkan untuk menambah konektivitas udara, BPODT pada 12 April lalu mengikuti rapat koordinasi tentang tindak lanjut pengusulan Bandara Silangit sebagai international airport. Rakor itu bertujuan membahas progres dari masing-masing stakeholder.
Menurut Arie, pada 19-20 April nanti akan ada survei teknis oleh AirNav Indonesia. BUMN bidang navigasi penerbangan itu akan melakukan survei untuk pemasangan instument landing system (ILS) dalam rangka menjadikan Bandara Silangit sebagai international airport.
Hanya saja, untuk pemasangan ILS juga memerlukan lahan. “Tepat di ujung runway yang membutuhkan lahan sepanjang 1200 meter,” sebutnya.(adv/jpnn)
Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) pada Kamis lalu (13/4) menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI). Rakor
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%
- Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 di Kawasan Danau Toba Harus Mampu Kembangkan Pariwisata dan Pertanian
- Pembukaan Program S2 King’s College London di KEK Singhasari Menandai Peluncuran HDZ & NHL
- Film 'Tulang Belulang Tulang' Siap Tayang di Bioskop
- Sediakan Transportasi Gratis bagi Atlet, Kadishub: PON XXI Harus Dongkrak Pariwisata Sumut