Beginilah Tingkah Pengedar Saat Masih Mabuk Sabu-Sabu

jpnn.com, SURABAYA - Unit Reskrim Polsek Tegalsari, Surabaya menangkap 4 pengedar dan 4 pengguna narkoba. Antara lain, Muhammad Jainuri, Rosi Ardaka, Fathor, dan Fahrul Amin.
Yang jadi cerita adalah Fathor. Dari tangannya, polisi menyita satu alat isap sabu-sabu (SS) dengan batu warna-warni untuk akuarium.
Polisi sempat bertanya, kenapa bongnya diberi batu warna-warni? Apakah ada metode baru? Jawabannya ndlewer. ''Tidak ada apa-apa, Pak. Lihatnya lucu saja,'' kata Fathor.
Menurut dia, ketika nge-fly sambil melihat batu itu naik-tenggelam, ada sensasi tersendiri.
''Asyik gitu rasanya,'' ucapnya makin melantur ketika ditanya polisi.
Maklum, dia ditangkap setelah memakai SS. Dia mengaku mendapatkan inspirasi tersebut dari YouTube.
Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo menjelaskan, keempatnya merupakan pengedar narkoba.
Selain mendapatkan keuntungan dari selisih harga, mereka biasanya nyubit atau mengurangi narkoba milik pasiennya sebesar 0,1 gram.
Polisi menangkap empat pengedar narkoba yang masih dalam keadaan setengah sadar setelah memakai sabu-sabu.
- Indra Gunawan Ditangkap Polisi, Barang Bukti Sabu-Sabu Seberat 5,17 Gram
- Penembak Brigadir Bagus Maulana Ditangkap Polisi
- Polda Riau Datang, Pengedar Narkoba Lompat dari Lantai 2
- Penggerebekan 8 Rumah Pengedar Narkoba Berlangsung Tegang
- Pengedar Ini Mendapat Narkoba dari Napi Bernama Om Kumis, Kok Bisa?
- Pengedar Narkoba asal Palembang Ditangkap, Ini Barang Buktinya