Beginilah Wapres JK Menyikapi Ketika KMP Tolak RAPBN 2016

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla menanggapi santai penolakan fraksi dari Koalisi Merah Putih di DPR yang menolak RAPBN 2016. JK, sapaan Jusuf Kalla mengaku belum mengetahui alasan pasti KMP menolak rancangan tersebut.
“Kami belum lagi mendengar itu. Nanti saya bicara dengan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro,” ujar JK di Jakarta Selatan, Kamis (29/10).
JK mengatakan, KMP memang mempertanyakan sejumlah pos anggaran di RAPBN 2016. Salah satunya adalah dana selisih lebih perhitungan anggaran atau Silpa daerah yang pada tahun ini menembus angka Rp130 triliun.
Itu akibat masih lemahnya penyerapan anggaran pendapatan dan belanja daerah di tengah tingginya dana transfer dari pusat. Seharusnya, kata JK, dana silpa memang tidak sebanyak itu.
“Kami akan membahas lagi. Tidak mungkin silpa sebesar itu. Kan defisitnya tinggi. agaimana ada silpa. Silpa itu kalau lebih banyak penerimaan daripada pengeluaran. Sekarang kan pajak tidak mencapai target karena ekonomi begini maka tidak mungkin dengan silpa,” tandas JK.(flo/jpnn)
JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla menanggapi santai penolakan fraksi dari Koalisi Merah Putih di DPR yang menolak RAPBN 2016. JK, sapaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sosok Aspri Wamen Bima Arya Jadi Sorotan, Ternyata…
- Kapan PPPK 2024 Tahap 1 Mulai Bekerja? Jangan Kaget ya
- Wisnu Bawa Tenaya: PHDI Sudah Terima SK AHU dari Kementerian Hukum
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih