BEI Selidiki Manipulasi Perdagangan Saham
Senin, 15 April 2013 – 07:12 WIB
Ia pun kemudian menerangkan, kronologi saham PRAS. Pada 8 April 2013, terjadi perdagangan anomali pada saham PRAS. Saham ini pada awal perdagangan bergerak dengan volume yang sangat besar, dan mengerek harga sahamnya naik menjadi Rp 570 per lembar saham dan terus menguat hingga mencapai Rp 690 per lembar saham.
Akan tetapi di perdagangan sore hari, harga saham PRA ditutup turun drastis di level Rp 485 per lembar saham. Bahkan, Sanusi menambahkan perdagangan PRAS di sesi pertama sangat aktif dan merupakan transaksi teraktif di BEI. "Namun ada sekelompok investor yang terkoordinasi mengaktifkan perdagangan saham ini," jelas Sanusi. (gal/kim)
JAKARTA - Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah melakukan penyelidikan terhadap dugaan adanya indikasi manipulasi pasar pada transaksi perdagangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prospek Industri Kimia Meningkat, ICIIS 2024 Kembali Digelar
- Jalankan Perintah Prabowo, Erick Thohir Bakal Kumpulkan Para Dirut BUMN
- Prospek Cerah Industri Semen Indonesia di Tengah Pemulihan Ekonomi
- FWD Insurance Luncurkan Tomorrow Protection, Banyak Keunggulannya
- PT Tribuana Solusi Inovasi Teknologi Kenalkan Drone DJI & CCTV Dahua di Indocomtech 2024
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat 1 November 2024 Turun Drastis, Berikut Daftarnya