BEI Tambah 3 Indeks, Perdagangan Saham Kian Beragam
jpnn.com, JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan meluncurkan indeks badan usaha milik negara (BUMN), indeks syariah, serta indeks dividen pada April mendatang.
Kehadiran tiga indeks baru itu akan membuat perdagangan di lantai bursa makin beragam.
Saat ini, ada 15 indeks konstituen serta sepuluh indeks sektoral yang terdaftar di BEI.
Investor pun memiliki lebih banyak pilihan saham yang diinginkan dengan lebih cermat.
”Bursa belum memiliki indeks untuk BUMN dan dividen. Syariah akan kami perluas dari JII (Jakarta Islamic Index),” kata Direktur Pengembangan BEI Nicky Hogan, Senin (26/3).
Sebelumnya, indeks JII berisi 30 saham. Nantinya, JII diperluas menjadi 70 saham.
Adapun indeks BUMN akan berisi 20 saham dan indeks dividen berjumlah 30 saham.
Indeks JII diharapkan bisa memperluas pandangan investor terhadap ragam saham syariah. Tujuannya, saham syariah lebih dikenal.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan meluncurkan indeks badan usaha milik negara (BUMN), indeks syariah, serta indeks dividen pada April mendatang.
- BRIS Tutup 2024 dengan Kinerja Gemilang di Bursa Saham
- Awal 2025, BFI Finance Bakal Lunasi Obligasi Rp 227 Miliar
- Resmi Melantai di Bursa, MR. D.I.Y. Raih Dana Segar Rp 4,15 Triliun
- Bank Raya Masuk Daftar Indeks ESG Sector Leaders IDX KEHATI
- Citra Isramij Buktikan Perempuan Bisa Sukses di Pasar Modal
- Mandiri Institute Insight Memperkuat Ekosistem Keuangan Berkelanjutan di Indonesia