Beijing Awasi Internet Tibet
Kamis, 20 Juni 2013 – 22:11 WIB
BEIJING - Pemerintah Tiongkok telah menyelesaikan skema pengawasan penggunaan internet dan telepon di wilayah pedalaman Tibet. Dalam salah satu klausul, seluruh pengguna layanan telekomunikasi tersebut diharuskan mendaftar dengan menggunakan nama dan identitas asli. Pemerintah menyatakan, langkah itu bertujuan untuk membendung penyebaran berita provokasi yang disebut sebagai isu.
Dalam penggunaan alat komunikasi, warga Tibet sudah lama diawasi. Hal itu terjadi karena terus menularnya semangat anti pemerintah Tiongkok yang diklaim Beijing disebarkan pemimpin spiritual mereka, Dalai Lama, di pengasingan.
Baca Juga:
Menurut Kantor Berita Xinhua, pada akhir tahun lalu, ada 2,76 juta pengguna sambungan telepon dan telepon seluler serta 1,47 juta pengguna internet di wilayah pedalaman Tibet yang telah mendaftar dengan menggunakan identitas asli.
''Skema tersebut efektif untuk melindungi data pribadi masyarakat dan mencegah penyebaran informasi yang menyesatkan,'' jelas seorang pejabat telekomunikasi Tiongkok, Nyima Doje, seperti dikutip Xinhua.
BEIJING - Pemerintah Tiongkok telah menyelesaikan skema pengawasan penggunaan internet dan telepon di wilayah pedalaman Tibet. Dalam salah satu klausul,
BERITA TERKAIT
- ByteDance Mengumumkan Pengguna TikTok Bisa Terintegrasi ke Lemon8
- Tim Robotik STIP Jakarta Raih 3 Penghargaan di World Robotic Games of Singapore 2024
- inDrive Hadirkan Aurora Tech Award 2025 Dukung Inovator Perempuan di Bidang Teknologi
- Keunggulan Flex Mode yang Bisa Didapat pada Galaxy Z Fold6
- Game Ragnarok Classic Hadir dengan Fitur Modern, Makin Seru
- Peringati Hari Ayah, Telkomsel Ajak Masyarakat Luangkan Waktu Telepon Orang Tua