Bek Jerman Ini Tak Kecewa Jika Gagal Kawinkan Gelar
jpnn.com - PRANCIS - Bek tim nasional Jerman Mats Hummels mengaku Jerman menghadapi tantangan yang berat untuk mengawinkan trofi Piala Dunia dan Piala Eropa. Namun setelah menyelesaikan babak penyisihan grup sebagai juara, Jerman berpeluang mengikuti capaian Spanyol empat tahun lalu.
"Jika anda dapat memenangkan kedua kejuaraan, itulah pencapaian tertinggi yang bisa anda dapatkan sebagai pemain tim nasional," kata Hummels seperti dilansir dari laman ESPNFC.
Hummels mengatakan, Jerman fokus untuk mencapai target itu. Namun, ia menegaskan timnya tak terbebani dengan keharusan mengawinkan kedua gelar prestisius tersebut.
Jerman akan melawan Slovakia dalam laga 16 besar pada 26 Juni. Jika Jerman sanggup melewati hadangan Slovakia, mereka akan bertemu pemenang antara italia dan Spanyol. Pelihat peluang itu, Hummels merasa tak ada yang perlu ia sesali.
"Hal itu (mengawinkan gelar) bukanlah sesuatu yang harus anda lakukan. Anda bisa melakukannya namun saat anda bertemu lawan-lawan yang sangat bagus seperti Spanyol, Italia, Prancis, atau Inggris, ada kemungkinan kami bisa kalah dan itu tak akan jadi kekecewaan besar," terang dia.
(ray/jpnn)
PRANCIS - Bek tim nasional Jerman Mats Hummels mengaku Jerman menghadapi tantangan yang berat untuk mengawinkan trofi Piala Dunia dan Piala Eropa.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 8 Pemain yang Hidupnya Berubah Setelah Euro 2016
- Inilah 5 Gol Terbaik Euro 2016
- Simak Saran Legenda Jerman untuk Podolski dan Schweinsteiger
- WOW, Ternyata Total Penonton Euro 2016 Fantastis Banget, Ini Angkanya...
- Ronaldo Tak Hanya Jago Olah Bola, Dia Juga Dermawan
- Mengejutkan! Legenda Prancis Sebut Griezmann Tak Layak Jadi Pemain Terbaik Euro 2016