Bek Kanan Muda Akademi ASIOP Ini Ungkap Sisi Positif Belajar Online dari Rumah
Pesepak bola muda yang pernah menjadi bek kanan terbaik di Liga U-14 Mukhti Arya mengaku juga merasakan dampak pandemi Virus Corona atau COVID-19. Sebagai atlet, kini dia melakukan segala aktivitasnya di rumah, mulai dari latihan sampai belajar.
Murid kelas IX SMP Negeri 47 Jakarta itu mengaku juga tetap mendapatkan dua materi secara online dari rumah. Materi belajar dari tempatnya menempuh pendidikan, juga materi latihan dari pelatihnya.
"Dari belajar sevara online di rumah, saya mendapatkan manfaat untuk bisa belajar lebih mandiri. Ini benar-benar harus dicari sendiri, dipelajari lebih keras lagi, karena tidak ada teman lagi yang bisa ditanya-tanya, fokus untuk diri sendiri," kata Pria yang kini masuk usia 15 tahun tersebut, Kamis (2/4).
Keponakan dari pemain Persigo Gorontalo Sarjan latif itu merasakan, dengan tugas rutin dan sekolah rutin secara online, bisa dibilang dirinya kini lebih rajin membuka buku. Bukan hanya rajin berlatih di Akademi ASIOP yang membiayai pendidikannya selama ini.
"Selain itu saya lebih rajin dan juga bisa menggunakan handphone dan laptop dengan lebih tepat. Waktunya diatur dengan lebih tepat, berfokus ke materi tidak ada bercanda seperti di kelas," ungkap buah hati pasangan Abdul Muslim dan Melly Latif tersebut.
BACA JUGA: Warga PALI Heboh, Manai Ditemukan Kejang-kejang dan Pingsan di Rumah
Pada pagi hari, biasanya tiga jam waktu Mukhti dihabiskan untuk mencerna pelajaran dari sekolah lewat kelas online. Kemudian, pada sore hari, dia habiskan 60-90 menit untuk berlatih sesuai instruksi pelatihnya secara online. (dkk/jpnn)
Pesepak bola muda yang pernah menjadi bek kanan terbaik di Liga U-14 Mukhti Arya mengaku juga merasakan dampak pandemi Virus Corona atau COVID-19.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Inovasi Kemandirian Kesehatan: Nucleopad, Solusi Cepat untuk Deteksi Penyakit Infeksi
- Dana Padanan Kedaireka Dukung Inovasi Kendaraan Listrik Demi Kemandirian Bangsa
- Lewat Program 2 Ini, Ribuan Siswa di Papua dan 3T Bisa Lanjutkan Pendidikan Berkualitas
- Kemendikbudistek Wujudkan Mimpi Anak Indonesia Lewat Beragam Program Beasiswa
- Peningkatan Kesejahteraan dan Kompetensi Guru Menjadi Pilar Penting Merdeka Belajar
- Kemendikbudristek Mempercepat Digitalisasi Pendidikan Lewat Platform Teknologi