Bekerja Berlebihan Ganggu Kinerja Pekerja dan Perusahaan
Darimana tekanan untuk berlama-lama di tempat kerja berasal?
Andrew Mackenzie, CEO BHP, melihat dunia usaha secara berbeda.
Karena BHP adalah perusahaan global, Andrew Mackenzie dan eksekutif lainnya sering berbicara dengan rekan kerja di negara lain larut malam dan /atau pagi-pagi sekali.
Dia mengatakan tidak masuk akal jika kemudian mengharapkan orang-orang itu bekerja seharian di kantor.
"Jika orang memiliki banyak tugas yang harus dilakukan hingga larut malam atau dini hari, maka perlu ada kompensasi untuk itu atau mereka akan menderita dari [kondisi] kinerja ‘ekor kalajengking’," katanya.
"Saya masuk ke kantor cukup lambat menurut standar modern dan saya pulang cukup cepat karena saya tahu saya akan bekerja di malam hari."
Dan, Andrew Mackenzie menambahkan, jika dia lelah dan merasa butuh tambahan waktu tidur, dia akan mengambilnya.
"Anda tidak harus menjadi orang paling pandai di ruangan itu untuk menjadi CEO, tapi Anda memang perlu menjadi seseorang yang berpikiran tajam," katanya, sambil menambahkan Anda tidak akan tajam jika Anda lelah.
Dr Annie McKee mengatakan bahwa salah satu kunci untuk mengembalikan semacam keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan adalah dengan mengetahui di mana tekanan untuk bekerja selama berjam-jam ini berasal.
- Usia Penonton Konten Pornografi di Australia Semakin Muda
- Dunia Hari Ini: Israel Menyetujui Gencatan Senjata Dengan Hizbullah
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan