Bela CR7 dari Zubi dan Ilmuwan
Sabtu, 09 November 2013 – 05:01 WIB
Di sisi lain, penelitian yang dilakukan Oxford University dan beberapa institusi di Australia awal pekan ini mengungkapkan bahwa Messi lebih hebat dari CR7. Itu dikarenakan Si Kutu " julukan Messi " merupakan pemain kidal, dan pemain kidal umumnya memiliki cara kerja otak yang tak mudah diprediksi.
Baca Juga:
Dibandingkan pemain berkaki kanan, pemain kidal lebih kreatif dalam memecahkan masalah sepanjang pertandingan maupun menciptakan trik-trik baru dalam skill. Satu lagi, lebih cepat mencetak gol. Nama-nama lain seperti David Silva, Gareth Bale, Diego Maradona, sampai Ryan Giggs seolah mendukung teori ini.
Pernyataan Zubi dan hipotesa ilmuwan Oxford itu pun menuai respons dari entrenador Real Carlo Ancelotti. Pelatih dengan gaji termahal di Primera Division itu menilai Ronaldo paling layak memenangi pemain terbaik dunia 2013 menilik performa yang ditunjukkan musim ini.
"Sederhana saja, berikan penghargaan itu kepada Cristiano Ronaldo dan saya pikir tidak akan ada yang keberatan," ujar Ancelotti kepada AS. (dns/bas)
CRISTIANO Ronaldo kembali dijadikan sasaran obyek perbandingan pemain. Setelah Presiden FIFA Sepp Blatter menyebut Ronaldo bukan anak manis seperti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dramatis! Persija Tak Sanggup Memukul 10 Pemain PSBS Biak
- Thailand Masters 2025: Kado Perpisahan Manis Lanny/Fadia
- Semen Padang Gagal, Borneo FC Menang, Cek Klasemen Liga 1
- Persija Punya Peluang Gusur Persebaya Malam Ini
- Ayden Heaven: Saya Sangat Bangga Bisa Bergabung dengan MU
- Bek AS Roma Nicola Zalewski Gabung Inter Milan