Bela Petani, Bareskrim Bakal Tindak Pengusaha Nakal

jpnn.com, BANYUASIN - Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono Sukmanto mengaku akan mengambil tindakan tegas terhadap para pengusaha nakal yang mengganggu distribusi pangan.
"Kalau terjadi pelanggaran hukum, tentu Bareskrim dan jajaran tidak segan-segan menindak tegas," kata Ari saat menghadiri panen raya di Kecamatan Air Saleh, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Senin (29/1).
Panen raya itu juga dihadiri Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Bambang Soesatyo, dan Wakasad Letjen Tatang Sulaiman.
Ari mengaku tak gentar menghadapi berbagai upaya yang menghalanginya menindak tegas pengusaha nakal.
"Kami akan kawal petani dan menindak spekulan," kata Ari.
Sementara itu, Kepala Satgas Pangan Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, pihaknya akan terus memantau rantai distribusi.
"Kami Satgas Pangan akan memaksimalkan kegiatan dalam mengawasi distribusi pangan," ujar Setyo di lokasi yang sama.
Dia menambahkan, pemantauan harus dilakukan supaya hasil panen bisa terserap. Selain itu, hasil pangan yang surplus bisa terdistribusikan dengan baik.
Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono Sukmanto mengaku akan mengambil tindakan tegas terhadap para pengusaha nakal yang mengganggu distribusi pangan.
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan
- Kementan Dorong Pemberdayaan dan Keterlibatan Wanita Tani
- Tingkatkan Daya Saing Petani, Kementan Perkuat Kelembagaan Petani