Belajar dari Rumah Memperlihatkan Kesenjangan Pendidikan di Indonesia
Sementara bagi adiknya, Marchella, setidaknya ada tiga pertemuan dalam sepekan lewat aplikasi Zoom, selain seratus persen materinya tersedia online.
Inovasi anak bangsa di tengah pandemi COVID-19
Sejumlah ilmuwan serta beberapa warga Indonesia telah menghasilkan penemuan berbasis teknologi untuk membantu tenaga kesehatan dalam menangani penularan virus corona.
Salah satu tugas yang diterima Marchella untuk pelajaran pendidikan kesehatan adalah senam mengikuti gerakan sesuai link yang disediakan.
Aktivitas ini kemudian direkam dan videonya dikirimkan kepada guru sebagai bukti tugas tersebut telah dikerjakan.
Meski mengaku tugas-tugas dari sekolah swasta lebih interaktif dan menarik, sebagai orangtua, Sherly justru merasa lebih mengalami kesulitan dalam aplikasinya.
"Semua aktivitas tersebut harus didampingi, belum lagi saya juga harus menguasai teknologi, dan bahasa pengantar di sekolahnya adalah Bahasa Inggris," tutur Sherly.
Karena masih harus bekerja sebagai dosen yang mengajar dari rumah, Sherly mengaku perlu berupaya mengatur waktu agar tanggung jawabnya dan tugas anak-anaknya terselesaikan dengan baik.
"Saya hanya takut anak-anak lama-lama bisa mulai bosan, karena memang [belajar di rumah] berbeda dengan belajar di sekolah," katanya.
Belajar dari rumah telah menjadi bagian dari new normal warga Indonesia dalam menjalani kehidupan di tengah pandemi virus corona
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- BNI, CIMB Niaga, & CIMB Niaga Finance Salurkan Bantuan kepada Siswa di NTT
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu