Belajar Foto dengan Jurnalis
jpnn.com, SURABAYA - Puluhan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah tampak begitu antusias saat mengikuti pelatihan jurnalistik bareng jurnalis yang digelar oleh Wartawan Foto Surabaya (Wafos) di International Village seminar room lantai 2 kampus Ubaya Tenggilis, Sabtu (20/5).
Para peserta tampak begitu serius memelototi setiap materi yang diberikan oleh para narasumber yang berpengalaman.
Dalam pelatihan ini, para siswa SMA dan SMK Surabaya-Sidoarjo mendapatkan materi jurnalistik dari tiga pembicara. Yaitu Trisnadi Marjan (fotografer AP), Marta Nurfaidah (mantan reporter Surya dan kini dosen UINSA) serta Sugeng Deas (redaktur foto Jawa Pos).
Ketua Wafos Totok Sumarno mengatakan para siswa tak hanya diberikan materi pemahaman fotografi secara teori. Para siswa SMA dan SMK diberi kesempatan untuk hunting di Kota Surabaya.
Dari hasil hunting tersebut, akan dipamerkan di Royal Plaza pada akhir bulan Mei nanti.
“Kegiatan ini juga untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Surabaya (HKJS) ke 724 dan hasil kreasi adik-adik nanti akan dipertontonkan kepada pengunjung Royal Plaza,” kata Totok.
Totok mengharap kegiatan pelatihan yang diberikan ini dapat bermanfaat bagi para peserta yang mayoritas masih mengenyam bangku sekolah.
Kemampuan fotografi sendiri cukup luas sehingga para peserta yang menguasainya kelak bisa menjadi seorang jurnalis foto ataupun fotografer profesional.
Puluhan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah tampak begitu antusias saat mengikuti pelatihan jurnalistik bareng jurnalis yang digelar
- Maspion Agresif Garap Pasar Amerika Serikat
- Cobaan Begitu Berat, 10 Tahun Hadapi Dosen Killer di Jerman, Pulang Digugat Cerai
- Ketika Istri Berlagak bak Ratu, Anak Akhirnya Ditelantarkan
- Ketika Ibu Disebut Kurang Ajar, Istri pun Marah Sampai ke Pengadilan
- Kisah Sunan Ampel dan Masjid Rahmat yang Dibangun Semalam
- Karma Menanti, Sukses Pisahkan Menantu, Kini Terancam Dicerai Suami