Belajar Hampir 24 Jam sampai Lupa Tidur

Belajar Hampir 24 Jam sampai Lupa Tidur
Dari kiri, Luh Putu Lindayani, Ni Kadek Vani Apriyanti, I Wayan Rika, Putu Siska Apriliyani, dan Putu Indri Widiani. F-ADRIAN SUWANTO/ RADAR BALI (Grup JPNN)
"Saya gerah dengan cibiran orang luar tentang hasil unas siswa Bali yang selalu terbaik tingkat nasional. Karena itu, saya ingin membuktikan bahwa cibiran itu tidak benar," jelasnya.

Vani berencana melanjutkan kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Dia berharap bisa mendapatkan beasiswa hingga merampungkan pendidikan spesialis. "Biayanya sangat mahal. Kalau tidak ada beasiswa, bagaimana saya bisa kuliah nanti," ujarnya.

Meraih nilai terbaik unas bukan satu-satunya prestasi Vani. Dia mempunyai segudang prestasi selama bersekolah di SMAN 4 Denpasar. Di antaranya meraih perunggu Olimpiade Sains Nasional di Jakarta dan juara satu karya tulis di bidang kedokteran tingkat nasional.

Selain Vani, SMAN 4 Denpasar mencatatkan empat siswa dalam 12 besar nilai tertinggi unas tingkat nasional. Empat siswa itu adalah Made Hyang Wikananda (peringkat empat dengan nilai 9,76), Luh Putu Lindayani (peringkat lima dengan nilai 9,76), Putu Siska Apriliyani (peringkat delapan dengan nilai 9,75), dan Putu Indri Widiani (peringkat 12 dengan nilai 9,73).

BUKAN tahun ini saja para siswa SMAN 4 Denpasar, Bali, meraih nilai tertinggi ujian nasional (unas) tingkat nasional. Tahun lalu dan tahun-tahun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News