Belanda v Denmark: Pantas Pede

Belanda v Denmark: Pantas Pede
WAWANCARA - Pemain tengah Belanda, Mark van Bommel (kanan), saat diwawancarai sejumlah media di sela-sela latihan tim Oranje di Wits University, Johannesburg, 7 Juni lalu. Foto: AFP Photo/Thomas Coex/FIFA.com.
Kendati demikian, itu tidak mengurangi daya gedor tim berjuluk Oranje tersebut. Dalam tiga uji coba terakhir menjelang berangkat ke Afsel, mereka sudah membukukan 12 gol, serta hanya kebobolan tiga kali. Van Marwijk juga kerap menurunkan formasi yang berbeda di barisan depan, sehingga semua pemain berada dalam kondisi siap tempur. Posisi Robben di sayap kanan kemungkinan bakal kembali diserahkan kepada gelandang Liverpool, Dirk Kuyt.

"Saya menilai mereka (Belanda) begitu tinggi," ungkap gelandang Denmark, Dennis Rommedahl, kepada Associated Press. Mereka mungkin salah satu tim terbaik Eropa saat ini. So, kami harus selalu mengawal pergerakan empat pemain terdepan mereka, dan menyusun rencana yang bagus untuk menghentikannya. Meski itu bukan hal gampang juga," lanjut veteran Denmark di Euro 2000 tersebut.

Soal taktik dan gaya permainan, sejatinya kedua tim ini memiliki karakter yang tidak jauh berbeda, yakni menyerang. Namun, gaya serangan mereka berbeda. Dengan formasi 4-2-3-1, Oranje bakal lebih banyak mengoptimalkan sektor sayap. Serangan yang dibangun dari sektor itulah yang sering berbuah gol bagi Belanda.

Sebaliknya, Denmark belum tentu bisa mengoptimalkan serangannya. Sebab, striker utama yang tengah bersinar, Nicklas Bendtner, belum mendapat izin dari tim dokter untuk turun ke lapangan. Striker jangkung Arsenal itu memang masih berjuang memulihkan diri dari cedera otot. Alhasil, pelatih Morten Olsen hanya bisa menggantungkan harapan pada duet striker gaek, John Dahl Tomasson (33) dan Martin Jorgensen (34).

JOHANNESBURG - Belanda sekali lagi menunjukkan kualitas sebagai calon juara. Mereka menyapu bersih seluruh laga kualifikasi, juga selalu mulus di

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News